Detik-detik Tabrakan Kereta Turangga dan Bandung Raya di Cicalengka, 4 Petugas KA Meninggal
Detik-detik kecelakaan Kereta Api (KA) Turangga relasi Surabaya Gubeng-Bandung dan KA lokal Commuter Line Bandung Raya, Jumat (5/1/2023).
Penulis: Suci Bangun Dwi Setyaningsih
Editor: Bobby Wiratama
Elis menyampaikan, sebelum terjadinya tabrakan adu banteng itu, ia sempat mendengar seperti suara ban meletus pada pukul 06.03 WIB.
"Tadi saya sedang berada di luar rumah dan mendengar seperti suara ban meletus. Saya melihat penumpang dari KA Turangga 65A berhamburan dan meloncat ke bagian kanan juga kiri," katanya.
Elis pun mengaku sempat melihat di lokasi kejadian seperti daun-daun beterbangan.
Elis dan Sofyah terkejut atas kejadian tersebut.
Bahkan para penumpang yang selamat sempat ia ungsikan di rumahnya yang dekat dengan lokasi kejadian.
"Penumpang pada turun. Saya kaget banget."
"Baru kali ini ada kejadian dekat rumah. Tadi juga banyak penumpang yang saya suruh istirahat sebentar di rumah," ceritanya.
Diketahui, tabrakan antara Kereta Api Turangga dan Kereta Api Commuter Line Bandung Raya (Baraya) terjadi di petak Cicalengka-Haurpugur, Cicalengka, Bandung pada Jumat pagi.
Tabrakan itu tepatnya berada di Kilometer 181+5/4.
KA Turangga melaju dari arah Surabaya Gubeng dengan tujuan akhir Bandung.
Sebaliknya, Kereta Api Baraya melaju dari arah Padalarang dengan tujuan akhir Cicalengka.
Jumlah penumpang di dalam KA Turangga jurusan Surabaya-Bandung sebanyak 287 orang, sementara KA Bandung Raya 151 orang.
Baca juga: Penyebab Tabrakan Dua Kereta di Bandung Belum Terungkap, Pakar Transportasi ITB Soroti Jalur Tunggal
Rincian Korban Kecelakaan Kereta Api
Akibat kejadian kecelakaan dua kereta tersebut, empat petugas KA meninggal dunia yang terdiri dari Masinis, Asisten Masinis, Pramugara dan Security.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.