Digelar di 16 Kota, Ajinomoto Health Provider Ajak Ibu PKK Tingkatkan Perilaku Sadar Gizi Keluarga
Kegiatan Gerakan Masak Bergizi (GEMBIRA) bersama Ajinomoto Health Provider dan Chef Devina Hermawan digelar di 16 kota guna edukasi gizi seimbang.
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Ibu memainkan peran yang sangat penting dalam menjaga asupan gizi seimbang bagi keluarga Indonesia. Ibu juga menjadi gerbang pertama untuk memberi edukasi pada anggota keluarga tentang pentingnya makanan sehat, gaya hidup sehat, terutama dengan pemenuhan kebutuhan gizi yang adekuat.
PT AJINOMOTO INDONESIA (Ajinomoto) menyadari akan pentingnya peran ibu dalam memastikan kesehatan dan kesejahteraan keluarga lewat gizi yang seimbang. Maka dari itu, Ajinomoto mengajak para ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) di 16 kota besar di Indonesia untuk terlibat dalam acara Gerakan Masak Bergizi (GEMBIRA) bersama Ajinomoto Health Provider.
Mulai berjalan sejak tahun 2023 lalu, kegiatan GEMBIRA telah memberikan edukasi gizi dan demo masak bergizi seimbang untuk 5.900 ibu-ibu PKK di berbagai daerah.
Acara ini merupakan upaya nyata dari Ajinomoto untuk terus memberikan pemahaman terkait pentingnya asupan gizi yang seimbang, bijak mengonsumsi garam, dan kesehatan keluarga.
“Ibu sebagai penyedia makanan yang sehat dan bergizi memegang peran yang sangat penting. Setiap hari para ibu yang menentukan menu makanan keluarga. Dengan makanan yang sehat dan asupan gizi yang seimbang, keluarga dapat tumbuh dengan baik,” kata Wakil Kepala Cabang Surabaya, PT Ajinomoto Sales Indonesia Yusuke Maeyama.
“Ajinomoto menyadari asupan gizi yang baik adalah hal besar yang patut disoroti dan keluarga merupakan fondasi yang sangat penting bagi perkembangan suatu generasi. Keluarga yang sehat dapat menghasilkan bangsa yang sehat dan kuat di masa depan,” lanjutnya.
Maka itu, kegiatan ini juga menjadi salah satu langkah Ajinomoto untuk mencapai salah satu visinya di 2030, yaitu meningkatkan harapan hidup sehat 1 miliar orang di seluruh dunia, termasuk masyarakat Indonesia.
“Gizi yang baik merupakan modal penting bagi pertumbuhan generasi Indonesia. Dengan gizi yang lengkap, perkembangan mental dan fisik generasi muda Indonesia akan bertambah baik, sehingga dapat tumbuh menjadi bangsa yang kuat,” ungkap Yusuke Maeyama.
Dari edukasi hingga program Health Provider
Pada event yang berlangsung di ballroom Hotel Gajahmada Graha Kota Malang, Kamis (18/1/2024) lalu, Ajinomoto berupaya untuk meningkatkan perilaku sadar gizi dengan membagikan informasi asupan gizi seimbang yang baik untuk keluarga.
Kegiatan ini diwarnai dengan edukasi mengenai cara memilih makanan yang baik dengan mengutamakan asupan gizi seimbang melalui narasi ‘isi piringku’, menghitung status gizi menggunakan cakram gizi, dan juga mensosialisasikan pentingnya peranan bumbu umami dalam pembatasan asupan garam melalui pesan ‘Bijak Garam’.
Yusuke Maeyama menjelaskan, Bijak Garam merupakan upaya untuk mengurangi penggunaan garam dalam memasak, dan menambahkan sedikit MSG.
Ia menyebut bahwa Konsep Bijak Garam dapat membantu mengurangi risiko hipertensi. Pengaplikasiannya pun sangat mudah, yaitu cukup dengan mengurangi penggunaan garam yang semula 2 sdt (sendok teh), menjadi 1 sdt garam + ½ sdt MSG (contoh untuk 1 liter air/kuah dalam menu masakan).
“Melalui edukasi hari ini, kami berharap pengetahuan para ibu akan pentingnya asupan makanan yang baik dan mengandung gizi seimbang semakin bertambah. Kami juga mengharapkan informasi hari ini dapat diteruskan oleh para ibu kepada anggota keluarga lainnya sehingga menjadi sebuah kebiasaan yang baik dalam menyiapkan asupan makanan yang bergizi bagi keluarga,” jelas Yusuke Maeyama.
Stunting, obesitas, konsumsi garam berlebih dan tingginya angka penderita anemia di kalangan anak-anak memang telah menjadi empat masalah kesehatan yang disoroti oleh Ajinomoto. Untuk membantu para ibu menghindari keempat permasalahan tersebut, Ajinomoto memiliki Health Provider, yang merupakan sebutan bagi para karyawan Ajinomoto Indonesia yang sudah dibekali pengetahuan terkait gizi, kesehatan keluarga dan juga kelestarian lingkungan.
“Melalui inisiatif Health Provider, Ajinomoto membantu menghadirkan solusi bagi keempat permasalahan kesehatan tersebut. Acara edukasi mengenai gizi hari ini merupakan salah satu upaya kami sebagai Health Provider untuk mengurangi keempat masalah kesehatan tersebut. Sebagai Health Provider, kami mengkomunikasikan acara hari ini melalui 3 pesan utama: atur porsi makan, cukupi asupan dengan makanan lezat bergizi seimbang, lezat, dan bijak konsumsi garam,” pungkas Yusuke.
Dimeriahkan oleh alumni Masterchef Chef Devina Hermawan
Kegiatan GEMBIRA di Malang terasa makin semarak dan hangat dengan adanya demo masak dari Chef Devina Hermawan. Alumni Masterchef Season 5 ini memandu para ibu di Kecamatan Klojen, Malang, untuk memasak 3 menu lezat, praktis, dengan gizi seimbang, yang resepnya diambil dari website Dapur Umami.
Pada kesempatan ini, Chef Devina ditemani oleh satu ibu PKK melakukan demo masak dua menu berbahan dasar daging ayam, yaitu Kaki Naga dan Bakso Malang.
Diketahui, menu Kaki Naga dibuat agar anak juga senang sayur, tetapi juga bisa jadi bekal untuk orang tua yang bekerja.
"Menu ini bisa distok di freezer sehingga bisa sewaktu-waktu digoreng. Sedangkan menu bakso ayam dibuat karena Malang dikenal dengan bakso Malangnya. Kedai baksonya juga banyak ya di Malang," jelas Devina.
Rangkaian kegiatan GEMBIRA yang dimulai sejak Agustus 2023 lalu, terbilang sangat baik. Berdasarkan survei (sebelum-sesudah acara) yang dilaksanakan terhadap seluruh peserta, terjadi peningkatan pemahaman untuk aspek informasi mulai dari Gizi Seimbang, Bijak Garam dan Inovasi Produk Ramah Lingkungan Ajinomoto.
Secara keseluruhan, kegiatan GEMBIRA Ajinomoto ini sudah dilakukan di 18 kota dengan peserta lebih dari 3600 orang.
Selain kegiatan GEMBIRA, Ajinomoto juga terus menjalankan komitmennya dengan menginisiasi beberapa aktivitas terkait upaya peningkatan harapan hidup sehat masyarakat Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut mengenai inisiatif Ajinomoto, kunjungi link ini.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.