Lantik 41 Purnawirawan TNI-Polri Jadi Anggota Dewan Pakar, Presiden PKS: Kawal dan Menangkan Amin
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu melantik 53 anggota Dewan Pakar baru di Kantor DPTP PKS, Jakarta, pada Selasa (7/2/2024).
Editor: Content Writer
TRIBUNNEWS.COM - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Ahmad Syaikhu melantik 53 anggota Dewan Pakar baru di Kantor DPTP PKS, Jakarta, pada Selasa (7/2/2024).
Dari jumlah tersebut, 41 orang merupakan purnawirawan jenderal dan perwira tinggi TNI-Polri.
Pelantikan ini dilakukan menjelang Pemilu 2024 yang tinggal seminggu lagi. Syaikhu mengatakan, ia sangat bersyukur dan tidak menyangka masih banyak tokoh-tokoh yang ingin bergabung dengan PKS, khususnya dari unsur purnawirawan TNI-Polri.
"Bergabungnya Bapak dan Ibu sekalian menambah energi baru, optimisme, serta memperkuat barisan untuk bersama-sama kita menyongsong perubahan untuk Indonesia yang lebih baik melalui kemenangan PKS dan pasangan AMIN pada Pemilu 2024," ujar Syaikhu dalam sambutannya.
Syaikhu menambahkan, keahlian atau kepakaran yang dimiliki oleh anggota Dewan Pakar PKS diharapkan mampu mewujudkan kepeloporan dan partisipasi yang komprehensif dalam rangka perbaikan bangsa, dan negara, yang mana hal ini sesuai dengan Anggaran Dasar PKS Pasal 48 ayat (1).
Baca juga: Dukung Perpanjangan Jabatan Kades, PKS: Ini untuk Membangun Desa
"Kami berharap, dengan kehadiran Bapak dan Ibu sekalian, PKS dapat memberikan kontribusi yang lebih besar dan bermanfaat bagi bangsa dan negara," tuturnya.
Syaikhu juga mengapresiasi peran purnawirawan TNI-Polri yang telah mengabdi untuk menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.
Ia berharap, mereka dapat turut serta mengawal dan mengamankan suara bagi PKS dan pasangan AMIN agar tidak dicurangi oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
"Penentuan kemenangan kita ada di bilik suara, mari kita awasi dan kawal bersama untuk Pemilu yang jujur dan adil (jurdil). Kami yakin, dengan kerja keras dan doa kita semua, PKS dan AMIN akan menjadi pemenang di Pemilu 2024,” pungkasnya. (*)
Baca juga: Presiden PKS Sebut Anies Komitmen Alokasikan Anggaran untuk Investasi Pendidikan