Singapura yang Miliki SDM Berkualitas, Mendagri: Mereka Gak Ada Pertanian tapi Tak Kekurangan Beras
Dirinya lantas mencontohkan negara Singapura yang dimana kini sudah lebih maju meski tidak memilki kekayaan SDA.
Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Reporter Tribunnews.com, Rizki Sandi Saputra
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Dalam Negeri RI (Mendagri) Tito Karnavian menyatakan, sejatinya sumber daya yang paling penting dimiliki oleh suatu negara adalah Sumber Daya Manusia (SDM) bukan Sumber Daya Alam (SDA).
Menurut Tito, pertumbuhan SDM yang berkualitas merupakan modal yang paling penting untuk suatu negara bisa melompat ke depan.
"Belajar dari banyak negara banyak pengalaman kita sumber daya alam bukan lah modal yang utama sumber yang paling penting adalah sumber daya manusia, SDM," kata Tito saat memberikan arahan usai acara Pelantikan Penjabat (Pj) Gubernur Riau, SF Hariyanto, di Aula Sasana Bakti Praja, Kemendagri RI, Kamis (29/2/2024).
Dirinya lantas mencontohkan negara Singapura yang dimana kini sudah lebih maju meski tidak memilki kekayaan SDA.
Kata dia, jika SDM di suatu negara itu berkualitas maka nanti manusia-manusianya itu sendiri yang akan mengelola SDA dengan cara yang baik.
"Dengan modal sumber daya itu manusia tanpa ada sumber ada alam sedikit pun, Singapura bisa maju menjadi salah satu paling maju bukan hanya di asia tenggara, tapi asia, di dunia," kata Tito.
Salah satu contoh konkret yang kini terjadi di Singapura yakni, dimana negeri Singa tersebut tidak merasa kekurangan atau kelangkaan beras meski tak diunggulkan pertaniannya.
Tak hanya itu, Singapura juga kata Tito, telah menjadi negara broker batu bara meski tidak memiliki kekayaan alam tersebut.
"Kita lihat mereka tidak memiliki apa-apa, tidak memiliki satu petak sawah apapun tapi beras gak pernah langka, tidak memiliki minyak satu titik pun, tapi mereka mengekspor minyak, tidak memiliki batu bara satu potong pun, mereka bisa menjadi broker batu bara yang mengeskpor ke negara lain, ini kan smart," tegas Tito.
Atas kondisi tersebut, Tito meminta kepada para jajarannya yakni seluruh kepala daerah di Indonesia untuk mengembangkan kualitas masyarakatnya.
Kata dia, dengan SDM yang terampil, cerdas, dan sehat maka SDA yang berlimpah di Indonesia bisa dimanfaatkan dan dikelola dengan baik sehingga berdampak pada kemajuan bangsa.
"Jadi saya minta tolong untuk penjabat gubernur dan seluruh kepala daerah yang mendengar ini kekuatan utama bukan lakukan SDA tapi adalah SDM sumber daya manusia, di tangan SDM yang baik wawasan yang luas terampil sehat, satu potong tanah tandus itu bisa memiliki arti yang besar," tutur dia.
Jokowi Sebut Dunia sedang Alami Krisis Pangan