Kapolri Cek Kesiapan Jalur Mudik di Jawa Hingga Bali Jelang Perayaan Idul Fitri
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo akan mengecek kesiapan jalur mudik Lebaran 2024 di Jawa hingga Bali sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat.
Penulis: Abdi Ryanda Shakti
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdi Ryanda Shakti
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo akan mengecek kesiapan jalur mudik Lebaran 2024 di Jawa hingga Bali sebelum pelaksanaan Operasi Ketupat 2024.
"Jadi dalam beberapa waktu ke depan ini kita akan mengecek langsung khususnya Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan mungkin juga wilayah Bali. Mungkin ke Pelabuhan Gili Manuk dan Bandara-bandara," kata Listyo di kawasan Pancoran, Jakarta Selatan, Selasa (2/4/2024).
Sigit mengatakan dalam hal ini pihaknya bersama stakeholder terkait sudah membahas terkait peta kerawanan di jalur mudik.
Kerawanan itu meliputi kecelakaan hingga kejahatan.
Ditambah, dari data Kementerian Perhubungan (Kemenhub), data pemudik pada tahun ini meningkat hingga 56 persen dibandingkan 2023.
Baca juga: 21 Rest Area di Tol Trans Jawa saat Mudik Lebaran 2024 dan Lokasi SPKLU
"Sehingga kita harapkan di tahun ini pemudik betul-betul bisa kita berikan pelayanan yang terbaik, sehingga masyarakat yang melaksanakan mudik dan balik walaupun jumlahnya jauh lebih besar, namun semuanya kita harapkan bisa terkelola dengan baik," ujarnya.
Dia meminta bantuan kepada seluruh lapisan masyarakat yang akan melakukan mudik agar bisa mengikuti peraturan yang berlaku meski sudah disiapkan sejumlah rekayasa lalu lintas.
Baca juga: Kecelakaan Lalu Lintas Diproyeksikan Turun Selama Arus Mudik Lebaran 2024
"Mudah-mudahan dengan rekayasa yang kita siapkan itu bisa membantu untuk mempercepat, menormalkan kembali ataupun mengurai potensi-potensi yang macet," ungkapnya.
193 Juta Masyarakat Diprediksi Akan Mudik
Untuk informasi, Pemerintah memprediksi jumlah pemudik pada 2024 diprediksi akan meningkat sekitar 50 persen dibandingkan tahun 2023.
Hal ini dikatakan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayan (Menko PMK), Muhadjir Effendy setelah melakukan Rapat Koordinasi (rakor) Lintas Sektoral Operasi Ketupat 2024 di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (25/3/2024).
“Jumlah pemudik berdasarkan hasil survei diprediksi akan sekitar 193 juta atau terdapat kenaikan 50 persen dibanding mudik tahun lalu,” kata Muhadjir.
Dia mengatakan dalam hal ini, pemerintah memprediksi jika puncak arus mudik Lebaran akan terjadi pada 5 sampai 8 April 2024.
Sementara untuk arus balik Lebaran diperkirakan akan terjadi pada 13 hingga 16 April 2024.
Di sisi lain, Polri akan menggelar Operasi Ketupat guna melakukan pengamanan saat mudik Lebaran 2024 yang digelar mulai 4-16 April 2024.
Nantinya akan ada 155.165 personel gabungan yang terdiri 1.150 personel Mabes Polri, 85.046 personel Polda wilayah, hingga 68.969 personel instansi terkait.
Selanjutnya, untuk menjaga keamanan dan keselamatan para pemudik, Polri juga bakal mendirikan 5.784 pos pengamanan hingga pelayanan.
Di samping itu, dalam operasi tersebut personel juga akan melakukan pengamanan di sejumlah tempat ibadah hingga pariwisata.
Adapun pengamanan dilakukan untuk Masjid ada di 68.611 lokasi, Terminal sebanyak 1.054 lokasi, Pelabuhan sebanyak 792 lokasi, Bandara sebanyak 317 lokasi, Stasiun Kereta Api sebanyak 414 lokasi, Pasar atau pusat belanja sebanyak 4.398 lokasi, dan Obyek wisata sebanyak 5.165.