Nyamannya Mudik Lebaran Naik KM Kelud: Tak Pernah Membosankan, Hiburan Melimpah di Kapal
Tribunnews mendapati pengalaman seru pemudik yang akan merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di kampung halaman menggunakan kapal KM Kelud.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mudik untuk merayakan Lebaran di kampung halaman naik kapal laut bisa menjadi alternatif menarik jika mudik naik pesawat udara tiketnya dirasa kemahalan.
Ini bisa menjadi pilihan terbaik buat yang akan mudik ke seberang pulau. Misalnya dari Pulau Jawa ke Batam, Medan, atau ke Banjarmasin, Maluku dan Makassar.
Tribunnews mendapati pengalaman seru pemudik yang akan merayakan Idul Fitri 1445 Hijriah di kampung halaman menggunakan kapal KM Kelud.
KM Kelud berlayar di rute Pelabuhan Tanjung Priok-Batam-Karimun-Belawan.
Sejak bertolak sejak Jumat (29/3/2024) lalu dari Tanjung Priok, Jakarta Utara, kapal KM Kelud menempuh waktu 30 jam menuju Pelabuhan Batu Apar Batam.
Meski tergolong lama, namun perjalanan jauh menyusuri lautan menuju Medan tidak terasa membosankan karena fasilitas hiburan di atas KM Kelud cukup berlimpah.
Misalnya, fasilitas bioskop mini yang ada di deck dua kapal di bagian depan. Bioskop mini ini punya kapasitas 30-an penonton.
Untuk menikmatinya, penumpang KM Kelud cukup merogoh kocek Rp 25.000 untuk membeli karcis di dek tiga.
“Satu film itu rata-rata 1 jam 30 menit. Dan filmnya ada genre horor dan juga action,” kata Afni Agustinus (41) selaku koordinator Seanema film, Sabtu (31/3/2024).
Baca juga: Harga Tiket 7 Bus AKAP Jakarta-Surabaya Mudik Lebaran 2024: PO Gunung Harta, 27Trans Sampai Lorena
Dalam sehari, jadwal penayangan film dimulai pukul 09.00 WIB, kemudian siang pukul 13.00 WIB, dan terakhir pada malam pukul 19.00 WIB.
Afni mengatakan, setiap jam penayangan, cukup banyak pemudik yang menikmati waktu dengan menonton di bioskop mini tersebut.
Kata Afni, sejak Agustus 2023 lalu, bioskop mini yang ada di kapal KM Kelud ditata layaknya bioskop pada umumnya.
Baca juga: Mudik Jakarta-Malang Pakai PO Cititrans, Bisa Nikmati Layanan Suite Class Ala Sultan di Penerbangan
Dari pantauan di lapangan, tampak kursi di desain tiga barisan di sebelah kiri, dan tiga barisan di sebelah kanan.
Kursi yang ada dibelakang barisan pertama memiliki ketinggian yang berbeda-beda sehingga tidak menghalangi penonton yang ada di belakang.