Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Respons Ceramah Pendeta Gilbert, MUI Sebut Semua Pihak Jaga Kerukunan Umat atau Hukum Ditegakkan

Cholil Nafis meminta kepada seluruh pihak termasuk pemuka agama untuk bisa menghormati agama lainnya

Penulis: Rizki Sandi Saputra
Editor: Eko Sutriyanto
zoom-in Respons Ceramah Pendeta Gilbert, MUI Sebut Semua Pihak Jaga Kerukunan Umat atau Hukum Ditegakkan
Tribunnews.com/Fersianus Waku
Ketua Bidang Dakwah dan Ukhuwah Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Cholil Nafis. 

Sebab, dalam ceramahnya, Gilbert menyinggung soal pembayaran zakat umat muslim yang sebesar 2,5 persen.

Kata Cholil, hal itu sudah pasti keliru, karena dalam ajaran agama Islam pembayaran zakat bermacam bentuknya.

"Zakat itu ada yang 2,5 persen ada yang 5% bahkan ada 10% tergantung jenis zakatnya," ujar Cholil.

Baca juga: Temui Jusuf Kalla, Pendeta Gilbert Minta Maaf Ucapannya soal Zakat dan Salat

Atas hal tersebut, Cholil menggaris bawahi kalau pernyataan yang disampaikan oleh Gilbert itu tidak layak.

Pasalnya, yang bersangkutan menyampaikan sebuah ceramah namun dengan membandingkan ajaran agama lain.

Sebagai pemuka agama menurut Cholil, harus mampu menjaga kerukunan di antara masing-masing penganut agama.

"Intinya membandingkan ajaran agama sambil merendahkan (agama lain) itu tak layak diucapkan.

BERITA TERKAIT

Ini bisa bikin gara-gara memecah kerukunan umat," tukas dia.

Sebagai informasi, beredar video viral ceramah Pendeta Gilbert Lumoindong yang diduga menghina umat Islam.

Sebab dalam video itu, Gilbert memberikan ceramah soal sulitnya umat Islam dalam beribadah seperti salat.

Kata dia, ada beberapa rukun salat yang harus dipatuhi seperti wudhu, bahkan sampai menyinggung kepada gerakan salat di tahiyat akhir.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas