Sinyal PPP Bergabung ke Koalisi Partai Pemerintahan Prabowo-Gibran Semakin Menguat
Mardiono menjadi satu satunya pimpinan partai di luar koalisi pengusung Prabowo-Gibran yang hadir salam acara tersebut.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Eko Sutriyanto
Kita semua sekarang sedang fokus di MK," katanya.
Terkait kehadirannya dalam halal bihalal Partai Golkar, Mardiono mengaku karena merupakan bagian dari Koalisi Indonesia Bersatu (KIB).
KIB merupakan koalisi antara PPP, Golkar, dan PAN sebelum kemudian pecah karena PPP memilih bergabung bersama PDIP mengusung pasangan Ganjar-Mahfud.
"Ya saya kan dulu sebelum jadi Plt Ketua Umum saya kan koordinator KIB ya.
Kemudian KIB sampai sekarang kan enggak dibubarkan secara resmi untuk membubarkan KIB itu kan tidak ada. Ya kami masih komunikasi baik dengan Pak Zulkifli, dengan Pak Airlangga Hartarto Ketua Umum Golkar dan PAN, kami masih menjalin komunikasi, membicarakan soal kebangsaan itu masih," pungkasnya.
Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto menyinggung kehadiran Mardiono sebagai langkah awal sebelum kemudian bergabung dengan Partai partai pengusung Prabowo-Gibran.
Ia mengatakan bahwa Mardiono merupakan mitra awal Koalisi Indonesia Bersatu.
"Ditambah juga ada mitra awal Koalisi Indonesia Bersatu ini alasannya Pak Mardiono hadir," katanya.
Airlangga mengatakan PPP merupakan kawan lama yang sempat berpisah di Pemilu 2024.
Namun setelah berpisah PPP akan bergabung kembali.
"Karena kita sudah 2 tahun bersama hanya ujungnya saja berpisah sedikit, tetapi sudah 14 Februari janji, semua bergabung kembali," katanya.