Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Istri Brigadir Ridhal Menangis Histeris, Rumah Duka Terus Ramai Didatangi Pelayat

Istri Brigadir RAT berteriak histeris saat jasad hendak diturunkan ke dalam liang lahad, Novita Husain terjatuh, pelayat terus datangi rumah duka.

Editor: Theresia Felisiani
zoom-in Istri Brigadir Ridhal Menangis Histeris, Rumah Duka Terus Ramai Didatangi Pelayat
Kolase Tribun Manado/Wartakota
Potret TKP dan Anggota Polresta Manado Sulawesi Utara, Brigadir Ridhal Ali Tomi yang tewas diduga bunuh diri. Istri Brigadir RAT berteriak histeris saat jasad hendak diturunkan ke dalam liang lahad, Novita Husain terjatuh, pelayat terus datangi rumah duka. 

"Ndak ada, ndak ada penjelasan lain (kecuali izin kunjungi kerabat di Jakarta). Kalau dari kita dia mengajukan izin ke rumah kerabat, itu sepengetahuan kita ," kata Agus.

Meski begitu Agus menuturkan bahwa saat ini pihaknya bersama Polres Metro Jakarta Selatan masih mendalami kematian Brigadir RAT yang diduga bunuh diri.

"Makannya untuk hal yang lain masih perlu pendalaman. Dari Polres Metro Jakarta Selatan kan
masih pendalaman kita juga masih melakukan pendalaman," pungkasnya.

Baca juga: Tak hanya Diduga Bunuh Diri, Kini Brigadir Ridhal Disebut Lalai, Cuti Tapi Bawa Senjata Api




Kabar Brigadir RAT menjadi ajudan polwan diungkapkan oleh sang istri yakni Novita Hussain.

Menurut Novita, sebelum pergi ke Jakarta dari asal mereka di Manado, Sulawesi Utara, suaminya pamit untuk urusan kerjaan.

"Ke Jakarta katanya menjadi ajudan. Saya tahu bosnya itu polwan yang bawa dia ke Jakarta," ujar Novita.

Namun, ia enggan menyebut nama bos suaminya itu.

BERITA TERKAIT

"Mohon maaf," sambungnya.

Ia juga menambahkan bahwa sebelum dikabarkan meninggal dunia, suaminya sempat curhat soal pekerjaan. Dari curhatan itu, diketahui Novita, bahwa suaminya tak nyaman lagi bekerja dengan bosnya.

"Lewat telepon, almarhum bilang sudah tidak nyaman lagi kerja di situ. Saya tidak tahu apa maksudnya," ujarnya.

Pengusaha Tambang

Indra Pratama, pemilik rumah di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20, Jakarta Selatan mengaku mengenal sosok anggota Polresta Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi alias RAT.

Dia menyebut mengenal korban saat dirinya berkunjung ke Manado, Sulawesi Utara (Sulut)  untuk urusan pekerjaan.

"(Kenal) pada saat saya datang ke Manado. Ya urusan pekerjaan ya. Saya lupa tahunnya. Intinya itu saja," kata Indra.

Indra Pratama, pemilik rumah di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20, Jakarta Selatan tempat tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi alias RAT diduga bunuh diri buka suara, Sabtu (27/4/2024).
Indra Pratama, pemilik rumah di Jalan Mampang Prapatan IV nomor 20, Jakarta Selatan tempat tewasnya Brigadir Ridhal Ali Tomi alias RAT diduga bunuh diri buka suara, Sabtu (27/4/2024). (Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shakti)

Namun, dia membantah jika menjadikan korban sebagai pengawalnya. Dia tak memberikan penugasan apapun kepada korban.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas