Niat Menyelamatkan tapi Malah Membunuh, Taruna STIP yang Aniaya Juniornya Keliru Beri Pertolongan
Senior STIP yang aniaya juniornya hingga tewas sempat memberikan upaya penyelamatan, tapi berujung korban meninggal karena prosedur penolongan salah.
Penulis: Rifqah
Editor: Pravitri Retno W
Jenazah korban diketahui telah tiba di RSUD Klungkung pada Minggu (5/5/2024) pagi dan rencananya akan diaben pada pekan ini.
Perbekel Desa Gunaksa, Wayan Sadiarna, menjelaskan pihak keluarga menitipkan jenazah Putu Satria di IPJ (Instalasi Pemulasaraan Jenazah) RSUD Klungkung.
"Jenazah akan dititip di RSUD Klungkung, sampai nanti upacara pengabenan," ujar Sadiarna saat ditemui di RSUD Klungkung, Minggu, dikutip dari Tribun-Bali.com.
Rencananya, pengabenan terhadap Putu Satria akan dilaksanakan pada Sabtu 11 Mei 2024.
"Informasi sementara, ngebennya tanggal 11," ungkap Sadiarna.
Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Senior yang Pukuli Junior hingga Tewas di STIP Berdalih Hukum Korban, Baju Olahraga Jadi Alasan dan di Tribun-Bali.com dengan judul Tunggu Pengabenan pada 11 Mei 2024, Jenazah Putu Satria Sementara Dititip di RSUD Klungkung Bali
(Tribunnews.com/Rifqah) (Tribunjakarta.com/Gerald Leonardo) (Tribun-Bali.com/Eka Mita)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.