Judi Online Telan Korban, Aktivis Muda Ini Minta Masyarakat Harus Kompak Lawan Judol
Seorang pria berinisial S (44) ditemukan tewas gantung diri di sebuah saung di Jalan Roda, Ciputat, Tangerang Selatan, Banten, Minggu (7/7/2024).
Penulis: Erik S
Editor: Hasanudin Aco
Korban sebelumnya sempat menggadaikan sertifikat rumahnya. Dia terjerat judi online tiga tahun terakhir dan beberapa kali mencoba bunuh diri sebelum akhirnya tewas gantung diri.
"Ada juga sopir truk gantung diri dalam kendaraannya yang terparkir di bahu Jalan Tol Tangerang-Merak KM 52 akibat kalah judi online. Bahkan ada oknum TNI yang diduga bunuh diri karena judi online,” beber Timothy
Ivan.
Rentetan kejadian ini menandakan judi online sudah pada level akut dan telah menjangkiti seluruh lapisan masyarakat Indonesia.
Terbaru, Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri membongkar kasus judi online dan pornografi jaringan internasional.
Polisi mengungkap perputaran uang pada kasus judi online melalui aplikasi streaming itu mencapai Rp500 miliar.
Pengungkapan kasus ini sejalan dengan atensi Presiden Joko Widodo dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk mengusut tuntas judi online.
“Saya mengapresiasi langkah Presiden Jokowi, Menkopolhukam, Menkominfo, Polri, TNI, dan seluruh Satgas Pemberantasan Judi Online yang telah bekerja keras menyelamatkan Indonesia dari kondisi darurat judi online. Dari pengungkapan kasus judi online kemarin, selain pinjaman online, kita melihat bahwa judi online juga berkolaborasi dengan pornografi jaringan internasional. Saya yakin kita semua akan sepakat bahwa judi online di Indonesia sudah pada level akut dan perlu komitmen serius dari Pemerintah serta seluruh elemen bangsa untuk melawan judi online,” tegas Timothy.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.