Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menlu Retno Marsudi Minta AS Hormati Hukum Internasional Sikapi Konflik Israel-Palestina

Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Retno Marsudi meminta kepada Amerika Serikat untuk menghormati hukum internasional yang berlaku global

Penulis: Danang Triatmojo
Editor: Adi Suhendi
zoom-in Menlu Retno Marsudi Minta AS Hormati Hukum Internasional Sikapi Konflik Israel-Palestina
Tribunnews.com/Taufik Ismail
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Luar Negeri (Menlu) Republik Indonesia, Retno Marsudi meminta kepada Amerika Serikat (AS) untuk menghormati hukum internasional yang berlaku global.

Ia menegaskan kerja sama ASEAN dan AS harus berkontribusi pada perdamaian dan stabilitas dunia.

Hal ini langsung disampaikan Retno Marsudi di hadapan Menlu AS, Antony Blinken dalam forum pertemuan antar Menlu negara anggota ASEAN di Vientiane, Laos, Sabtu (27/7/2024). 

Dalam pidatonya Retno mengingatkan AS bahwa hukum internasional harus ditegakkan di manapun, termasuk Ukraina, Laut China Selatan, dan Palestina

"Hukum internasional harus ditegakkan di mana pun, di Ukraina, di Laut China Selatan, dan tentunya di Palestina," kata Retno dalam keterangannya, Senin (29/7/2024).

Baca juga: Pemboman Majdal Shams Ulah Roket Falaq Hizbullah atau Justru Gegara Rudal Eror Iron Dome Israel?

Menurutnya dunia tidak boleh menutup mata atas kondisi krisis kemanusiaan di Gaza, di mana lebih dari 40 ribu orang dibunuh negeri Zionis, Israel

Berita Rekomendasi

"Kita tidak bisa menutup mata akan kondisi krisis kemanusiaan di Gaza. Saat kita bicara di sini, lebih dari 40 ribu orang dibunuh. Gencatan senjata harus segera dilakukan untuk menghentikan kekejaman ini," katanya.

Baca juga: Israel Luncurkan Serangan Drone ke Lebanon, Tewaskan 1 Orang

Retno juga menegaskan bahwa budaya dialog untuk menyelesaikan masalah harus jadi prioritas. 

"Sebagai mitra, kata Retno, penting bagi kita untuk menghormati hukum internasional. Menciptakan budaya dialog juga penting," ungkap Retno.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas