Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menteri Kesayangan RI 1, Jika Bahlil Jadi Ketua Umum Golkar Intervensi Jokowi Tak Bisa Dibantah

Ubedilah Badrun, mengatakan ada dua tanda dugaan cawe-cawe Jokowi terkait langkah mundur Airlangga.

Editor: Wahyu Aji
zoom-in Menteri Kesayangan RI 1, Jika Bahlil Jadi Ketua Umum Golkar Intervensi Jokowi Tak Bisa Dibantah
Instagram @bahlillahadalia
Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Menteri Investasi/Kepala BKPM, Bahlil Lahadalia. 

Ia juga pernah menjadi pegawai kontrak Sucofindo.

Selesai kuliah, Bahlil Lahadalia dan temannya membangun perusahaan.

Dimulai dari perusahaan konsultan keuangan dan teknologi informasi (TI).

Adapun peran Bahlil di perusahaan tersebut, adalah menjadi direktur wilayah Papua.

Hingga Bahlil Lahadalia memutuskan untuk mengundurkan diri dari perusahaan tersebut.

Ketua HIPMI periode 2015-2019

Pada 2015, Bahlil ditugaskan menjadi Ketua HIPMI periode 2015-2019.

Ia juga memimpin delegasi perdagangan bagi pengusaha muda ke Jepang pada 2016 dan ke Eropa pada 2018 (HIPMI-Europe Trade Mission 2018).

Pendidikan Bahlil Lahadalia

Berita Rekomendasi

Semasa kecil, Bahlil Lahadalia mengenyam pendidikan di Maluku.

Ia sekolah di SD N 1 Seram Timur dan SMP N 1 Seram Timur.

Sebelum pindah ke Fakfak, Bahlil melanjutkan sekolah di SMA YAPIS Fakfak.

Lantas, Bahlil menempuh pendidikan tinggi di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Port Numbay, Jayapura, Papua.

Di bangku kuliah, Bahlil Lahadalia juga dikenal sebagai aktivis.

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia ketika ditemui di kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2024).
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia ketika ditemui di kantor Kementerian Investasi/BKPM, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (27/6/2024). (Endrapta Pramudhiaz)

Pada semester tiga, Bahlil Lahadalia menjadi ketua senat mahasiswa.

Bahkan, ia masuk penjara beberapa kali karena terlibat demo pada 1997-1998. (*)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas