Bikin Gaduh Medsos & Sebut Bisa Penjarakan Orang, Yasmin Eks Asisten Staf Khusus Presiden Minta Maaf
Yasmin Nur meminta maaf atas kegaduhan yang diakibatkan pernyataannya tentang data analyst dan gaji pembantu asisten staf khusus presiden.
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Dewi Agustina
Nama Yasmin Nur tiba-tiba viral dan menjadi trending di media sosial X pada Sabtu (7/9/2024).
Kontroversi Yasmin Nur berawal ketika mengomentari utas di media sosial yang menyoalkan kualifikasinya sebagai data analyst dan analisis data.
Yasmin mengaku sebagai Asisten Staf Khusus Presiden dengan gaji Rp 23 juta per bulan dan memiliki pembantu dengan gaji Rp 19,5 juta.
Klaim ini menjadi sorotan setelah Yasmin terlibat cekcok dengan pengguna akun X @luffydcahyo yang bernama Dheo Cahyo.
Perseteruan bermula ketika Dheo membuat thread yang mengkritik seseorang yang dianggapnya tidak memiliki kinerja yang jelas.
Meski Dheo tidak menyebut nama, Yasmin merasa tersindir dan langsung merespons dengan marah.
Yasmin tidak terima dianggap tidak memiliki skill dan mengungkapkan posisinya sebagai Asisten Staf Khusus Presiden.
Tidak hanya itu, Yasmin juga mengungkap bahwa gaji seorang Asisten Staf Khusus Presiden mencapai Rp 23 juta per bulan.
Thread tersebut lantas viral, meski sebenarnya cuitan akun @luffydcahyo tersebut tidak menyebutkan nama.
"Adek kelas gue @luffydcahyo berhasil fitnah pekerjaan saya secara ugal-ugalan," tulis Yasmin.
"Saya telat nimbrung. Saya tau perkara ini karena dicolek temen-teman analis."
"Risih sama twit awur-awurannya. Sudah salah nulis gelar jurusan. Eh salah pula gosipin kerjaan orang!"
"Gue heran lo ada masalah apa?!"
Yasmin lantas mengancam akan membawa Dheo ke jalur hukum karena cuitan Dheo tersebut.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.