Sebulan Jelang Berakhir Jabatan, Jokowi Masih Reshuffle Kabinet, Inikah Pergantian Menteri Terakhir?
Sebulan jelang akhir masa jabatannya, Presiden Joko Widodo kembali melakukan reshuffle kabinet. Apakah ini pergantian terakhir?
Penulis: Malvyandie Haryadi
Pelantikan itu dipimpin langsung oleh Presiden Jokowi di Istana Merdeka, Jakarta Pusat Rabu (21/2). Sebelum dilantik, keduanya turut diambil sumpah jabatan.
Kemudian reshuflle kedua terjadi pada bulan Juli silam, tepatnya tanggal 18.
Ketika itu Presiden Jokowi melantik 3 wakil menteri, yakni Thomas Djiwandono, Sudaryono, dan Yuliot Tanjung.
Thomas Djiwandono dilantik menjadi Wamen Keuangan, Sudaryono jadi Wamen Pertanian, dan Yuliot Tanjung menjadi Wamen Investasi.
Pelantikan dan pengambilan sumpah dilakukan di Istana Kepresidenan, Jakarta.
Thomas Djiwandono atau Tommy merupakan anggota Tim Gugus Tugas Sinkronisasi untuk pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka.
Tommy juga menjabat Bendahara Umum (Bendum) Partai Gerindra.
Sementara itu, Sudaryono merupakan Ketua DPD Gerindra Jawa Tengah (Jateng).
Sedangkan Yuliot sebelumnya sebagai Deputi Bidang Pengembangan Iklim Penanaman Modal Kementerian Investasi/BKPM.
Reshuffle ketiga
Dalam reshuflle ketiga Agustus silam, Presiden Joko Widodo (Jokowi) resmi melantik sejumlah pejabat baru.
Dalam perombakan atau reshuffle kabinet ini, jabatan Menteri Hukum dan HAM (Menkumham) Yasonna Laoly diganti oleh Supratman Andi Atgas.
Kemudian, posisi Menteri ESDM Arifin Tasrif diganti Bahlil Lahadalia, sedangkan Kepala BKPM/ Menteri Investasi diisi oleh Rosan Roeslani.
"Mengangkat sebagai menteri negara Kabinet indonesia Maju dalam sisa masa jabatan periode tahun 2019-2024, masing-masing, satu saudara Bahlil Lahadalia sebagai Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), dua saudara Supratman Andi Atgas Menkumham RI, tiga, saudara Rosan Roeslani Kepala BKPM/ Menteri Investasi."
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.