Profil Lodewijk Paulus, Jenderal Kopassus, Sosok di Balik Golnya Naturalisasi Mees Hilgers & Eliano
Berikut profil Lodewijk F Paulus, mantan jenderal Kopassus yang pimpin Rapat Paripurna DPR RI untuk menyetujui proses naturalisasi Mees dan Eliano.
Penulis: Malvyandie Haryadi
Setelah lulus SMA Lodewijk menyebrang ke pulau Jawa untuk mendaftarkan diri dan diterima sebagai siswa di AKABRI atau Akademi Milinter Nasional (AMN) bagian darat di Magelang, Jawa Tengah.
Setelah lulus dari AKBRI tahun 1981 Lodewijk mengikuti kursus singkat bidang infanteri selama beberapa bulan. Selanjutnya ia bergabung dengan kesatuan Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha, kini disebut Kopassus).
Lodewijk merupakan seorang muslim. Ia menjadi mualaf (berpindah agama menjadi muslim) dari agama Kristen ketika berpangkat mayor, selang dua tahun sebelum ia menikah.
Lodewijk menikah dengan Meria Agustina, dan dikarunia dua orang anak. Anak pertama diberi nama Raihan Akbar Pratama lahir pada 1998, dan anak kedua bernama Rafi Farhan Perkasa lahir pada 2001.
Proses naturalisasi
Setelah mendapatkan persetujuan dari DPR RI, tahapan selanjutnya, Mees dan Eliano tinggal menunggu Keppres dan pengambilan sumpah.
Untuk pengambilan sumpah akan dilaksanakan di Belanda pada Senin mendatang.
Pengambilan sumpah dilakukan di Belanda karena kedua pemain masih dalam kesibukkan membela klubnya dan bukan pada fase FIFA Matchday.
Seperti diketahui, Elinao dan Mess Hilgers dikebut proses naturalisasinya agar bisa segera didaftarkan untuk bisa memperkuat skuad Garuda saat away ke markas Bahrain dan China pada 10 dan 15 Oktober 2024.
Seperti diketahui, skuad Garuda kini tengah berjuang pada putaran ketiga Kualifikasi PIala Dunia 2026 Zona Asia Grup C.
Jay Idzes dkk. sejauh ini sudah mengumpulkan dua poin hasil dari dua laga imbang kontra Arab Saudi dan Australia.
FIFA tak batasi pemain naturalisasi
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir turut melaporkan terkait pemain naturalisasi keturunan yang kini masif dilakukan untuk memperkuat Timnas Indonesia kepada Menteri Hukum dan HAM, Supratman Andi Agtas di Kantor Kemenkumham, Kuningan, Jakarta, Kamis (19/9/2024).
Sebelumnya dalam raker proses naturalisasi Eliano dan Mees Hilgers, salah satu anggota DPRI RI dari fraksi Gerindra, Nuroji sempat mempertanyakan terkait banyaknya pemain naturalisasi.