Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Menganggur Usai Gagal Pilpres 2024, Anies Baswedan Bicara Masa Depan, Ini yang Akan Dia Lakukan

Menganggur tak membuat Anies Baswedan berkecil hati. Apalagi minder. Ia punya latar belakang pendidikan dan pengalaman mentereng.

Editor: Willem Jonata
zoom-in Menganggur Usai Gagal Pilpres 2024, Anies Baswedan Bicara Masa Depan, Ini yang Akan Dia Lakukan
Tribunnews.com/Ricard Susilo
Anies Baswedan saat berbicara di hadapan mahasiswa Universitas Sophia Tokyo, Jumat (20/9/2024) malam 

Menurutnya, aktif di dunia digital dan men-share konten kebaikan merupakan best practices di dunia terutama bagi anak muda.

"Jangan mempersoalkan di mana Anda berada, di Karawang  atau di Kanagawa karena bisa koneksi ke mana pun di mana pun dengan baik. Jadi semua tetap bisa memonitor negara kita di mana pun anda berada," katanya.

Anies juga membandingkan masa lalu pengaruh media dan saat ini.

“Masa lalu Chief Editor yang putuskan isu di halaman muka dan itu cukup berpengaruh bagi bangsa. Kini di era digital terutama di saat generasi Gen Z ini, netizenlah yang memiliki pengaruh besar di masyarakat,” katanya.

Anies juga menyinggung peraturan dan hukum tapi otoritas tidak lakukan tidak berbuat apapun tapi kalau sudah viral barulah bergerak.

Dikatakannya, perbaikan dan apapun itu menurutnya harus mulai dari pemimpin di atas.

“Kalau pemimpinnya nepotisme ya bawahnya juga pasti melakukannya. Lah bos saya juga begitu kok,” katanya.

Berita Rekomendasi

Anies juga mengimbau kepada mereka untuk berhati-hati kepada Hoax yang menyebarluas lewat media sosial.

“Jangan langsung menerima apa yang kita peroleh dari media sosial. Saat ini banyak sekali hoax bertebaran, kita harus hati-hati sekali,” tandasnya.

Saat berada di Tokyo, Anies menyempatkan salat di Masjid Indonesia Tokyo. Ia juga banyak mengorbol dengan diaspora Indonesia di Jepang.

Betapa gembiranya Anies mengetahui diaspora Indonesia di Jepang tetap aktif terlibat berkontribusi untuk bangsa, termasuk mengawal demokrasi.

"Terima kasih kepada Ketua KMII Jepang, Prof. Muhammad Aziz yg sudah mengundang dan mengelola jalannya acara. Terima kasih kepada semua yang sudah menyempatkan bertemu dan bersapa. Semoga kita bisa berjumpa lagi segera," demikian keterangan Anies pada postingan Instagramnya.

 

(Tribunnews.com/ koresponden Richard Susilo di Jepang)

 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas