TRIBUNNEWS.COM - Inilah harta kekayaan Muhidin Mohamad Said, politisi Partai Golkar bakal menjalani periode kelimanya sebagai anggota DPR RI setelah dilantik, Selasa (1/10/2024).

Muhidin Moh Said mulai menjabat anggota DPR RI pada periode 2004-2009.

Muhidin Moh Said kembali terpilih di empat periode berikutnya, yaitu 2009-2014, 2014-2019, 2019-2024, dan 2024-2029.

Sehingga Muhidin Moh Said bakal menjabat selama 25 tahun sebagai wakil rakyat di DPR RI.

Politisi dari daerah pemilihan Sulawesi Tengah I itu pernah duduk di Komisi V dan Komisi XI.

Selain itu, Muhidin Moh Said juga menjadi  Wakil Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI periode 2019-2024.

Lantas, berapa harta kekayaan Muhidin Moh Said?

Harta Kekayaan Muhidin Moh Said

Dikutip dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) tahun 2023, Muhidin Moh Said memiliki harta kekayaan Rp 122 miliar, tepatnya Rp 122.232.074.040.

LHKPN Muhidin Moh Said telah dilaporkan sebanyak 10 kali, dengan rincian sebagai berikut:

1. Tahun 2002: Rp 41.552.225.360
2. Tahun 2006: Rp 97.368.941.300
3. Tahun 2009: Rp 71.757.558.522
4. Tahun 2015: Rp 105.686.361.088
5. Tahun 2018: Rp 111.821.368.559
6. Tahun 2019: Rp 113.322.665.706
7. Tahun 2020: Rp 115.723.840.412
8. Tahun 2021: Rp 119.330.352.851
9. Tahun 2022: Rp 119.632.030.431
10. Tahun 2023: Rp 122.232.074.040

Baca juga: Profil Muhidin Mohamad Said, Anggota DPR RI Paling Lama Menjabat sampai 5 Periode

Berdasar LHKPN 2023, kekayaan Muhidin Moh Said bersumber dari sejumlah harta, seperti tanah dan bangunan, kendaraan, harta bergerak, surat berharga, serta kas/setara kas.

Muhidin Moh Said memiliki 31 tanah dan bangunan yang tersebar di Kota Palu, Kota Sigi, dan Jakarta Pusat.

Total asetnya bernilai Rp 54,9 miliar.

Kemudian dari alat transportasi, Muhidin Moh Said tercatat memiliki satu unit mobil Toyota Alphard 2017 senilai Rp 800 juta.

Ia juga tercatat memiliki surat berharga senilai Rp 3,3 miliar.

Berikut rincian harta kekayaan Muhidin Moh Said:

• Tanah dan Bangunan: Rp 54.931.870.840
• Alat transportasi: Rp 800.000.000
• Harta bergerak lainnya: Rp 1.530.000.000
• Surat berharga: Rp 3.344.982.000
• Kas dan setara kas: Rp 61.625.221.200
• Total Harta Kekayaan: Rp 122.232.074.040

(Tribunnews.com/Gilang Putranto)