3 Contoh Deskripsi Pengalaman Kerja PPPK Teknis Operator Sekolah
Berikut ini 3 contoh deskripsi pengalaman kerja PPPK teknis operator sekolah dan operator layanan operasional untuk pelamar PPPK 2024.
Penulis: Yunita Rahmayanti
Editor: Garudea Prabawati
TRIBUNNEWS.COM - Berikut ini contoh deskripsi pengalaman kerja PPPK tenaga teknis sebagai operator sekolah.
Seleksi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) dibuka untuk mengisi kebutuhan tenaga guru, kesehatan dan teknis di berbagai instansi pusat dan daerah.
Pelamar PPPK 2024 diminta mengisi deskripsi pengalaman kerja ketika mendaftar melalui akun SSCASN di sscasn.bkn.go.id.
Bagi Anda yang melamar PPPK 2024 dan membutuhkan referensi untuk menulis deskripsi pengalaman kerja dapat melihat contoh di bawah ini.
Baca juga: Panduan Isi Biodata Diri PPPK 2024: Nama, Tanggal Lahir, Gelar Pendidikan, Alamat
Contoh Deskripsi Pengalaman Kerja PPPK Teknis Operator Sekolah
- Contoh 1:Saya Ridwan Setiawan, S.Pd. dari Jawa Barat dan memiliki pengalaman kerja selama 3 tahun sebagai operator sekolah di Sekolah Dasar Negeri 1 Banjarbaru.
Saya bertugas untuk mengelola berbagai aplikasi yang digunakan oleh siswa dan guru di sekolah tersebut, di antaranya SMP, PMP, DAPODIK, KIP, serta website sekolah dan akun media sosial sekolah.
Saya bertanggung jawab untuk mengawasi dan memastikan keamanan data-data siswa dan guru, sehingga saya bekerja dengan penuh ketelitian dan memeriksa data tersebut secara berkala.
Berita RekomendasiSelama bekerja sebagai operator sekolah tersebut, pencapaian terbesar saya adalah mencegah kerusakan dan hilangnya data, dengan demikian saya menjaga amanah yang dipercayakan kepada saya.
Dengan pengalaman dalam mengoperasikan dan mengelola teknik informasi dan komputer (TIK), saya dapat menjalankan dan membuat laporan data-data secara efektif.
- Contoh 2: Nama saya Riska Maulina S.Ikom. dari Semarang.
Saya memiliki pengalaman kerja selama 3 tahun sebagai operator sekolah di SMA Negeri 2 Semarang.
Sebagai operator, saya bertugas mengelola informasi sekolah di DAPODIK, termasuk mengirim dan memastikan semua data di DAPODIK lengkap.
Selain itu, saya juga mengelola akun sekolah di berbagai media sosial dan menulis konten website sekolah.
Sebelum membuat konten, saya menyiapkan bahan-bahan dan melakukan diskusi dengan guru yang bertanggung jawab di bagian humas.