Letjen TNI Purn. H. Lodewijk Freidrich Paulus
Letjen TNI (Purn) Lodewijk Freidrich Paulus adalah mantan jenderal bintang 3 TNI AD yang sekarang menjadi politisi Partai Golkar.
Penulis: Rakli Almughni
Pendidikan
Lodewijk Freidrich Paulus adalah lulusan Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) atau sekarang disebut Akademi Militer (Akmil) tahun 1981.
Di Akmil 1981, Lodewijk satu angkatan dengan mantan Panglima TNI Jenderal TNI (Purn.) Dr. H. Moeldoko, S.I.P., M.A.
Sederet pendidikan yang ditempuhnya antara lain yakni SD Muhammadiyah (1964 – 1970), SMPN 2 Manado (1970 – 1973), SMAN Palu (1973 – 1976), dan AKABRI (1976 – 1981).
Perjalanan karier
Letjen Lodewijk Freidrich Paulus telah malang melintang berkarier di kemiliteran tanah air.
Berbagai jabatan strategis di TNI AD sudah pernah diemban Lodewijk.
Lodewijk tercatat pernah menjabat sebagai Dan Yon 22 Kopassus (1996-1999), Asops Danjen Kopassus (1999-2001), dan Dansat 81 Gultor Kopassus (2001-2003).
Selain itu, ia juga sempat menduduki posisi sebagai Asops Kasdam l Bukit Barisan (2003-2005) dan Danrindam I Bukit Barisan (2005-2006).
Baca juga: Prof. Yassierli, S.T., M.T., Ph.D.
Baca juga: Jenderal Pol. Purn. Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D.
Karier Letjen Lodewijk F Paulus makin moncer setelah ia didapuk menjadi Danrem 052 Wijayakrama Kodam Jaya pada tahun 2006.
Pada tahun 2007, Lodewijk dipercaya untuk mengemban jabatan sebagai Dirlat Kodiklat TNI AD.
Dua tahun kemudian, jenderal asal Manado ini diangkat menjadi Danjen Kopassus.
Setelah itu, ia diutus untuk mengisi kursi jabatan sebagai Pangdam I Bukit Barisan pada tahun 2011.
Barulah di tahun 2013 Letjen Lodewijk Paulus diangkat sebagai Dankodiklat TNI AD hingga pensiun pada 2015.