36 Kepala Negara Sahabat Bakal Hadiri Pelantikan Prabowo-Gibran, Bagaimana Skema Pengamanan TNI?
Agus menekankan kegiatan tersebut bukan hanya acara kenegaran biasa, melainkan simbol kelangsungan demokrasi dan kedaulatan bangsa Indonesia.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Hasanudin Aco
9. Satgas Komlek (Satkomlek TNI)
10. Satgas Siber (Siber TNI)
Setiap Satgas akan memiliki peran khusus, seperti pengawasan, patroli, dan pengamanan VIP/VVIP, guna menjaga keamanan selama pelantikan berlangsung.
Tidak hanya itu, Panglima Komando Operasi Udara Nasional (Pangkoopsudnas) Marsdya TNI Tedi Rizalihadi mengatakan TNI AU di antaranya telah menyiapkan empat pesawat tempur F-16.
Empat pesawat tempur F-16 tersebut, ungkapnya, juga akan melakukan pengawalan terhadap pesawat-pesawat kepala negara atau kepala pemerintahan negara sahabat yang memasuki wilayah udara Indonesia.
Pesawat tempur TNI AU, lanjut Tedi, akan mengawal pesawat-pesawat VVIP dari wilayah udara Indonesia hingga ke bandara tujuan di Indonesia baik yang menuju Halim Perdanakusuma Jakarta maupin Bandara Soekarno-Hatta.
Hal itu, sambungnya, merupakan bagian prosedur tetap yang telah ditentukan untuk memberikan keyakinan kepada tamu-tamu undangan yang hadir hingga kepala-kepala negara sahabat bahwa kegiatan mereka akan berlangsung aman.
Hal itu disampaikannya usai mengecek kesiapan alutsista dan personel TNI AU untuk pengamanan VVIP Pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Terpilih di Terminal Selatan Lanud Halim Perdanakusuma Jakarta pada Kamis (17/10/2024).
"Kemudian menjelang ke (wilayah udara) Jawa ini kita akan CAP-kan Combat Air Patrol. Combat itu dia full armament (bersenjata lengkap) baik dia rudal air to air (udara ke udara) maupun gun (senapan)," sebutnya.