Sepak Terjang Stella Christie, Profesor Tsinghua University yang Bakal Masuk Kabinet Prabowo
Sepak terjang Stella Christie, profesor Tsinghua University jadi calon wamen Prabowo, lulusan Harvard.
Penulis: Jayanti TriUtami
Editor: Bobby Wiratama
Tak cuma itu, Stella juga sudah menerbitkan 21 jurnal internasional serta dua buku pada tahun 2022 lalu.
Bahkan, ia juga pernah masuk dalam 20 nominasi Understanding Human Cognition Award yang diadakan James S.McDonnel Foundation pada tahun 2016.
Jadi Pembicara di Beberapa Kementerian
Masih berdasarkan akun LinkedIn miliknya, Stella juga menguasai beberapa bahasa seperti Indonesia, Inggris, Polandia, dan Spanyol.
Ia sempat beberapa kali menjadi pembicara di sejumlah kementerian.
Satu di antaranya, Stella pernah menjadi pembicara di dua acara Kemendikbudristek pada tahun 2020 lalu.
Adapun acara pertama bertajuk 'Creating Ecosystem for Creativity in Higher Education' pada 12 September 2020.
Selain itu, Stella juga pernah menuliskan kata pengantar untuk buku terbitan Kemendikbudristek berjudul "Kumpulan Esai tentang Memupuk Kreativitas di Indonesia" pada 12 Desember 2020.
Kemudian, Stella juga sempat menjadi pembicara pada acara di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bertajuk "Mengapa Kita Bekerja?" pada 15 September 2021.
Baca juga: Profil Stella Christie, Guru Besar Universitas di Beijing yang Jadi Calon Wamen di Kabinet Prabowo
Pernyataan Stella Christie seusai Temui Prabowo
Tak banyak pernyataan yang dilontarkan Stella seusai bertemu Prabowo, Selasa lalu.
Terpantau, Stella keluar dari kediaman Prabowo sekira pukul 15.15 WIB.
Saat ditanya soal jabatan yang bakal diembannya, Stella enggan memberi bocoran.
"Nanti biar Pak Prabowo saja yang menjelaskan," katanya.
Namun apabila merujuk pada latar belakang pendidikannya, Stella diprediksi bakal menjadi Wakil Menteri Pendidikan, Riset, dan Teknologi (Wamenristek).
(Tribunnews.com/Jayanti Tri Utami/Yohannes Liestyo P/Rakli Almughni)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.