Gunung Tidar di Kota Magelang, Dipercaya Masyarakat Setempat Pusat Kerajaan Gaib
Gunung Tidar terjadi pertempuran selama 40 hari 40 malam antara seorang wali dari Persia Syekh Subakir lawan raja jin Tanah Jawa Sabdo Pa
Editor: Eko Sutriyanto
Menurut Antropolog Paul Stange dalam penelitiannya pada 1988, Sabdo Palon merupakan inkarnasi sebagai Semar, yang dikenal sebagai mahaguru di Tanah Jawa.
Mereka adalah titisan dewa dari kayangan yang sengaja turun ke bumi sebagai tokoh bijaksana yang setia terhadap raja.
Sabdo Palon yang mengasuh Pulau Jawa kemudian bangkit dan menampakkan diri kepada Syekh Subakir.
Ia menantang Syekh Subakir bertarung. Seketika terjadilah pertarungan sengit antara Syekh Subakir dan Sabdo Palon.
Pertarungan hidup mati itu berlangsung selama 40 hari 40 malam. Ahirnya Sabda Palon mulai kewalahan.
Setelah Syekh Subakir menjelaskan maksud kedatangannya, Sabdo Palon akhirnya memahami dan menawarkan sebuah jalan keluar.
Syekh Subakir diperbolehkan menyebarkan Islam melalui Wali Songo, namun tidak boleh memaksa para rakyat.
Beredarlah kisah Syekh Subakir yang berhasil menaklukkan bangsa jin penghuni Gunung Tidar.
Syekh Subakir juga diceritakan memiliki kemampuan meruqyah dan meramal. Kemampuannya ini juga membuat para bangsa jin merasa iri terhadap kemampuan Syekh Subakir.
Kini di Gunung Tidar terdapat makam Tombak Kyai Sepajang, konon makam tersebut berisi Pusaka Syekh Subakir saat berperang melawan para jin.
Bentuk makam Tombak Kyai Sepanjang tidak lazim.
Satu makam yang sangat panjang. Bahkan panjangnya makam ini mencapai tujuh meter dan dengan lebar 1 meter.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Dikenal Wingit, Gunung Tidar Pernah Jadi Lokasi Duel Syekh Subakir dan Raja Jin Sabdo Palon, https://jakarta.tribunnews.com/2024/10/23/dikenal-wingit-gunung-tidar-pernah-jadi-lokasi-duel-syekh-subakir-dan-raja-jin-sabdo-palon?page=all.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.