Digitalisasi Jadi Solusi Menghadapi Tantangan di Sektor Pertanian
Sektor pertanian di Indonesia menyumbang 12,4ari PDB atau 157 miliar dolar AS atau sekitar Rp 2.428 triliun pada tahun 2022.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Erik S
"Fitur konsultasi pertanian digital yang disebut Klinik Semaai secara khusus dirancang untuk memberikan Toko Tani pengetahuan yang mumpuni tentang informasi pertanian, seperti tata cara penggunaan pestisida, obat-obatan, manajemen hama dan penyakit dan rekomendasi produk," katanya.
Berdasarkan hasil studi, kata dia, Toko Tani yang bergabung dengan klinik merasa lebih percaya diri saat menjual dan memberikan konseling tentang kebutuhan pertanian kepada petani.
Sebanyak 94 persen toko tani mengalami peningkatan pengetahuan tentang pertanian, terutama ketika memberikan rekomendasi produk kepada petani.
Sebanyak 57 persen melaporkan adanya peningkatan jumlah pembeli dan pelanggan setia dan 49% lainnya melaporkan peningkatan penjualan.
“Fitur klinik semaai membantu saya belajar dan memahami seluk beluk pertanian, seperti penggunaan obat-obatan & pestisida serta penanggulangan hama & penyakit tanaman," kata Zahrotun Nikmah, Pemilik Toko Tani Berkibar.
Ia mengaku lebih percaya diri pada saat memberikan rekomendasi produk kepada petani.
"Ketika seorang petani berhasil menggunakan produk yang ia beli di kios saya, petani lainnya akan ikut membeli, sehingga penjualan saya meningkat 50?n keuntungannya pun meningkat dua kali lipat,” katanya.