Chisca Mirawati Singgung Faktor Ekonomi Bisa Picu Benturan Kepentingan Pimpinan dan Dewas KPK
Calon Dewan Pengawas KPK Chisca Mirawati menyinggung benturan kepentingan yang kerap kali terjadi antara pimpinan dan Dewas K
Penulis: Chaerul Umam
Editor: Adi Suhendi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Calon Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi Chisca Mirawati menyinggung benturan kepentingan yang kerap kali terjadi antara pimpinan dan Dewas KPK.
Menurutnya, benturan kepentingan tersebut didasari adanya konflik kepentingan.
Hal itu disampaikannya dalam uji kelayakan dan kepatutan atau fit and proper test Calon Dewan Pengawas KPK, di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (20/11/2024).
"Pemahamannya sebetulnya pemahaman saya itu benturan kepentingan itu ada konflik kepentingan ekonomi antara internal dan eksternal, bukan tidak mungkin juga sesama internal," kata dia.
Dikatakan Chisca, benturan kepentingan ini mempengaruhi independensi dan netralitas dari KPK.
Baca juga: Tujuh Calon Dewas KPK Selesai Jalani Fit and Proper Test di DPR Hari Ini, Lanjut Besok Pagi
Hal ini yang menurutnya harus jadi perhatian karena berkaitan dengan integritas.
"Jadi sangat penting menentukan dulu konflik kepentingan, karena semua ini akan bermuara ke masalah integritas," ujarnya.
Lantas, bagaimana Dewas KPK harus melakukan pengawasan jika ada benturan kepentingan?
Menurut Chisca, hal ini bisa dihindari sejak awal, karena disebutnya KPK memiliki prosedur untuk menangani hal tersebut.
Baca juga: Komisi III DPR Gelar Fit and Proper Test Calon Dewas KPK Mulai Hari Ini, Berikut Nama-namanya
"Kembali lagi kita harus review karena benturan kepentingan itu sesuatu yang memang sebetulnya saya.yakini itu bisa dihindari," ujarnya.
"Justru di dalam prosedur itu bagaimana kita menghindari benturan kepentingan. Kita harus pastikan dalam prosedur itu apa sih yang dimaksud benturan kepentingan," katanya.
Tujuh calon Dewas KPK menjalani uji kelayakan di Komisi III DPR RI hari ini.
Ketujuh nama itu yakni Mirwazi, Elly Fariani, Wisnu Baroto, Benny Mamoto, Gusrizal, Sumpeno, dan Chisca Mirawati.
Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman menyebut, uji kelayakan calon Dewas KPK akan dilanjut Kamis (21/11/2024) besok.
"Rekan-rekan kita lanjutkan besok pagi jam 8 ya, biar semua bisa pulang kampung ke pilkada masing-masing," ujarnya.
Untuk diketahui tersisa tiga nama untuk menjalani fit and proper test di Komisi III DPR besok pagi.
Ketiga nama itu yakni Hamdi Hassyarbaini, Heru Khresna Reza, dan Iskandar Mz.
