Drama OTT KPK Rohidin Mersyah, Kejar-kejaran 3 Jam di Bengkulu hingga Pakai Rompi Polantas
Dalam OTT KPK ini turut diamankan petahanan Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah dan 7 pejabat Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bengkulu lainnya.
Editor: Hasanudin Aco
Sebelum dibawa KPK ke Jakarta, Rohidin Mersyah menjalani pemeriksaan awal di Mapolresta Bengkulu.
Dikutip dari Tribun Bengkulu, Rohidin Mersyah, sempat pulang terlebih dahulu untuk kemudian kembali ke Polresta Bengkulu dan dibawa ke Jakarta oleh KPK.
Rohidin terpantau tiba di Polresta Bengkulu menggunakan mobil Fortuner pada Minggu (24/11/2024) pagi.
Saat turun dari mobilnya, Rohidin Mersyah terlihat mengenakan baju polantas lengkap.
Selain mengenakan seragam polantas lengkap, Rohidin Mersyah juga mengenakan masker.
Di belakangnya, seorang pria terlihat membawa koper mengikuti langkah Rohidin Mersyah.
Penangkapan Rohidin itu pun menimbulkan kerumunan para pendukungnya di Polres Bengkulu.
Trik itu dilakukan petugas KPK dan kepolisian untuk menghindari kerumunan massa tersebut.
"Dengan situasi yang cukup genting tersebut saya memerintahkan secara spontan untuk menggunakan baju seragam Polantas, yang memang ada di situ yang terlihat oleh saya," ungkap Kapolresta Bengkulu Kombes Pol Deddy Nata, Minggu (24/11/2024).
Dihalangi Simpatisan
Situasi di depan Mapolres Bengkulu sempat tegang karena banyak massa pendukung Rohidin.
Mereka diketahui mulai berdatangan sejak pukul 07.00 WIB.
Dikutip dari tayangan Kompas TV, simpatisan Rohidin sempat melakukan aksi saling dorong dan menghalangi mobil yang membawa Gubernur Bengkulu itu.
Aparat kepolisian berjaga ketat untuk mengendalikan situasi.
Meski tidak ada laporan bentrokan fisik namun suasana tetap tegang karena massa terus bertahan dan meneriakkan tuntutan mereka.