Prabowo Dukung Film 'Woman From Rote Island' di Ajang Oscar hingga Pemain Diundang ke Istana
Presiden Prabowo, kata Melly, sangat mendukung Film Woman From Rote Island masuk ajang Oscar. Apalagi, selama 28 tahun film Indonesia ada, belum perna
Penulis: Taufik Ismail
Editor: Acos Abdul Qodir
Laporan Wartawan Tribunnews Taufik Ismail
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tak hanya para menteri terkait dan DPR RI, Prabowo Subianto selaku Presiden RI turut mendukung film "Women from Rote Island" melangkah maju ke ajang penghargaan internasional, Academy Awards ke-97 atau Oscar 2025.
Bahkan, sutradara, produser hingga tiga pemain film tersebut sampai diundang Presiden Prabowo Subianto ke Istana Kepresidenan Jakarta, pada Jumat (29/11/2024). Mereka datang didampingi anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Gerindra, Melly Goeslaw.
"Saya hari ini bersama teman-teman dari film Woman From Rote Island diundang oleh Bapak Presiden Prabowo Subianto," kata Melly.
Presiden Prabowo, kata Melly, sangat mendukung Film Woman From Rote Island masuk ajang Oscar.
Apalagi, selama 28 tahun film Indonesia ada, belum pernah sama sekali masuk nomisasi.
"Dan ini film Woman From Rote Island sudah masuk 95 besar," katanya.
Baca juga: Menteri Ekonomi Kreatif Dukung Film Women from Rote Island Ikut Ajang Oscar
Melly mengatakan pada tanggal 9 hingga 13 Desember nanti, akan ada vote untuk 14 besar nomisasi Oscar. Oleh karena itu, sangat dibutuhkan dukungan pemerintah, agar film tersebuf dapat terus melaju di ajang Oscar.
"Karena untuk masuk ke Oscar itu kita juga butuh support penuh dari pemerintah Indonesia. Dan Alhamdulillah sampai ke Bapak Presiden support penuh untuk film ini," katanya.
"Doain aja mudah-mudahan enggak hanya pemerintah, tapi lapisan masyarakat dan semua influencer semua media men-support, ikut membantu untuk menggaungkan film ini sampai bisa menjadi nominasi Oscar," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefky Harsya juga memberikan dukungan terhadap film "Women From Rote Island" untuk masuk nominasi dalam ajang penghargaan internasional Oscar 2025.
Teuku Riefky mengatakan, momen pengharagaan dunia ini menjadi kesempatan emas untuk perfilman Indonesia.
“Prinsipnya kami siap juga mendukung agar kesempatan emas pertama kalinya jangan sampai sia-sia karena ini tidak hanya kesempatan pembelajaran bagi teman-teman produksi film Women from Rote Island tapi juga sebagai rekam jejak untuk sineas dan para pelaku film nasional,” kata Riefky dalam pertemuan dengan delegasi film 'Women from Rote Island' di Gedung Nusantara III Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (28/11/2024).
Baca juga: Karya Seni Pisang Nempel di Tembok Jadi Pisang Termahal?
Ia menjelaskan, hal ini bentuk dukungan pemerintah terhadap ekonomi kreatif Indonesia agar dikenal dunia.