Profil Irjen Purn Ricky Sitohang, Pensiunan Polisi Jengkel dengan Tangisan Agus Minta Uang Donasi
Berikut Tribunnews rangkum tentang profil Irjen Purn Ricky Sitohang yang jengkel dengan kelakuan Agus Salim yang teriak-teriak soal uang donasi
Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Nuryanti
Irjen Purn Ricky Herbert Parulian Sitohang adalah lulusan Akademi Kepolisian (Akpol) tahun 1983.
Polisi kelahiran Medan ini melanjutkan studinya di Sekolah Lanjutan Perwira (SELAPA) Polri di tahun 1994.
Bahkan Irjen Purn Ricky Sitohang meraih gelar Sarjana Hukum pada 1997.
Ricky Sitohang diketahui menempuh pendidikan di Sekolah Staf dan Pemimpin Tinggi (SESPIMTI) pada 2001.
Karier
Irjen Purn Ricky Sitohang sudah sangat berpengalaman dalam kepolisian tanah air.
Sejumlah jabatan strategis di Korps Bhayangkara sudah pernah diembannya.
Ricky Herbert Parulian Sitohang tercatat pernah menjabat sebagai Danton Sabhara Polda Metro Jaya (1983) dan Panit Patko Polda Metro Jaya (1984).
Selain itu, ia juga sempat menduduki posisi jabatan sebagai Kasubnit III Polda Metro Jaya (1985) dan Kanit Judi Susila Polres Jakarta Selatan (1988).
Karier Ricky Sitohang terbilang makin moncer saat dirinya didapuk menjadi Kapolsek Jagakarsa Polres Jakarta Selatan pada 1988.
Setelah itu, jenderal asal Medan ini mengisi kursi jabatan sebagai Kapolsek Kebayoran Baru Polres Jakarta Selatan (1989) dan Kapolsek Metro Ciputat Polres Jakarta Selatan (1990).
Semenjak itu pula, karier Ricky Herbert Sitohang Parulian makin melejit.
Pada tahun 1994, Ricky Sitohang ditunjuk sebagai Guru Muda Pusdik Sabhara Lemdiklat Polri.
Kemudian, Ricky Sitohang menjadi Kasubbag Lat Opsjarlat Pusdik Sabhara Lemdiklat Polri (1997), Pamen Sespim Polri (1998), dan Kabag Serse Umum Dit Serse Polda Maluku (1999).
Pada tahun 2001, Ricky Sitohang lalu ditunjuk untuk menduduki posisi jabatan sebagai Kapolres Maluku Tengah.