Jokowi Masuk Daftar Pemimpin Terkorup Versi OCCRP, Menko Polkam Budi Gunawan: Jaga Marwah Presiden
Menko Polkam Budi Gunawan Jokowi masuk dalam daftar finalis Person of The Year 2024 kategori kejahatan organisasi dan korupsi versi OCCRP.
Penulis: Gita Irawan
Editor: Adi Suhendi
Ia meminta untuk membuktikan bahwa dirinya benar-benar melakukan tindak pidana korupsi.
"Yang dikorupsi apa. Ya dibuktikan, apa," kata Jokowi sambil tertawa saat ditemui di rumahnya di Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada Selasa (31/2/2024).
Kendati demikian, Jokowi mengungkapkan banyak sekali framing yang merugikan dirinya tanpa bukti yang jelas.
"Ya apa, apalagi? Sekarang kan banyak sekali fitnah, banyak sekali framing jahat. Banyak sekali tuduhan-tuduhan tanpa ada bukti. Itu yang terjadi sekarang kan," kata dia.
Disinggung soal kemungkinan ada muatan politis, ia meminta hal itu ditanyakan langsung kepada pihak yang tergabung dalam OCCRP.
Dia menekankan, saat ini siapa pun bisa menggunakan kendaraan apa pun untuk menfitnah dirinya.
"Ya ditanyakan aja, tanyakan aja. Orang bisa pakai kendaraan apa pun lah. Bisa pakai NGO, bisa pakai partai, bisa pakai ormas untuk menuduh, untuk membuat framing jahat, membuat tuduhan jahat-jahat seperti itu," kata Jokowi.
Diberitakan dalam daftar OCCRP, selain Jokowi, ada nama Presiden Kenya William Ruto, Presiden Nigeria Bola Ahmed Tinubu, mantan Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina, dan pengusaha India Gautam Adani.
Daftar finalis ini tersebut muncul setelah OCCRP meminta nominasi dari para pembaca, jurnalis, juri, dan pihak lain dalam jaringan global organisasi tersebut.
OCCRP yang berpusat di Amsterdam, Belanda menyatakan telah mengumpulkan nominasi melalui Google Form sejak Jumat 22 November 2024.
Dari nominasi tersebut, mantan Presiden Suriah Bashar Al Assad mendapat titel sebagai Person of the Year 2024 untuk kategori kejahatan organisasi dan korupsi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.