Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni

TRIBUNNEWS.COM, NEW YORK - Sebuah penelitian menunjukkan Dogecoin (DOGE) menjadi satu-satunya memecoin pada tahun 2022 yang secara proaktif mengurangi emisi karbonnya sebesar 25 persen, berkat intervensi CEO Tesla Elon Musk.

Dikutip dari Cointelegraph, pada awal 2021 salah satu alasan utama Musk sempat memutuskan tidak menerima Bitcoin untuk pembayaran mobil Tesla, karena emisi karbon mata uang kripto tersebut yang tinggi. Pada saat itu, dia percaya bahwa Dogecoin lebih cocok untuk transaksi.

Namun tidak lama setelah itu, Tesla kembali menerima pembayaran menggunakan Bitcoin. Hanya saja Tesla memberikan syarat jika penambangan Bitcoin menggunakan lebih banyak sumber energi terbarukan untuk meminimalkan dampak terhadap lingkungan.

Baca juga: Pasar Kripto Anjlok, Harga Dogecoin Catatkan Penurunan Terparah

Karena upaya proaktif dari Musk dan anggota ekosistem Dogecoin, mata uang kripto yang memiliki logo anjing Shiba Inu mengalami penurunan 25 persen dalam emisi CO2 tahunannya.

Dengan 1.423 ton emisi yang dikeluarkan pada 2021, Dogecoin tercatat menghasilkan 1.063 ton emisi pada tahun lalu, menurut penelitian dari pialang keuangan yang berbasis di Luksemburg, Forex Suggest.

Sementara Ethereum mengalami pengurangan emisi CO2 terbesar pada tahun lalu setelah beralih ke mekanisme proof-of-stake, emisi tahunannya melampaui Dogecoin sebesar 8,3 kali lipat.

Mengurangi jejak karbon dan dukungan komunitas yang besar berhasil menempatkan Dogecoin sebagai instrumen keuangan yang layak di tahun ini.

Saat menghadapi gejolak di pasar kripto selama bear market 2022, DOGE bertahan jauh lebih baik daripada sebagian besar aset teratas di pasar kripto.

Memecoin muncul sebagai pemain terbaik ketiga dalam daftar 10 teratas setelah XRP dengan komunitas SHIB yang berfokus untuk membangun jaringan layer-2 dan mengembangkan game metaverse dan blockchain.

Sebagai informasi, memecoin adalah aset kripto yang terinspirasi dari meme dan gambar online viral lainnya. Meskipun mereka beroperasi mirip dengan cryptocurrency lainnya, memecoin sering kali hadir hanya untuk memanfaatkan momentum dan tidak memiliki tujuan jelas. Selain itu, harganya cenderung tidak stabil dan keberhasilannya sering ditentukan oleh keviralan dan dukungan komunitas online.