Ini Syarat Honda Brio Bisa Masuk Segmen Mobil Murah
Honda berharap pemerintah tidak hanya mensyaratkan satu pilihan saja soal kapasitas mesin yang disyaratkan untuk mobil murah.
Editor: Fajar Anjungroso
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG – Satu yang membuat penasaran soal mobil murah Honda adalah, akan menggunakan mesin apa? Jawaban itu memang belum secara gamblang diungkapkan, namun gambarannya seperti apa bisa diintip.
Direktur Marketing dan Layanan Purna Jual Honda Prospect Motor, Jonfis Fandy, mengungkapkan, Honda berharap pemerintah tidak hanya mensyaratkan satu pilihan saja soal kapasitas mesin yang disyaratkan untuk mobil murah.
"Selama ini kan gosipnya hanya mobil berkapasitas 1.000cc saja. Tapi kita harapkan tidak hanya satu pilihan," ujar Jonfis. Artinya, Honda tidak akan menggunakan mesin 1.000cc untuk mobil murahnya.
Ketika ditanyakan hal tersebut, bahkan Jonfis mengatakan kalau memang hanya mesin 1.000cc yang disyaratkan, mau tidak mau Honda tidak akan mengambil bagian dalam program mobil murah pemerintah tersebut.
"Ya kalau hanya mesin 1.000cc kitya bisa tidak ikutan. Kalaupun dipaksakan ikutan, baru bisa beberapa tahun kedepan, setelah semuanya disiapkan," ujar Jonfis lagi.
Rumornya, Honda memang akan menggunakan mesin 1.200cc untuk Brio LCGC yang akan dijual di Indonesia. Pilihan mesin tersebut sudah ada pada Honda Brio yang dijual di Thailand. Sementara kalau mesin 1.000cc, Honda mengaku harus mengembangkan kembali dari awal, sehingga lebih rumit.