TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG – Mekanik dan sales dari seluruh dealer Nissan di Indonesia diadu kompetensinya. Kompetisi ini ditujukan demi peningkatan layanan terhadap pelanggan.

Sedikitnya ada tiga kategori yang dilombakan. Kategori itu adalah Nissan Service Technician Excellence Competency (NISTEC) untuk service technician, Nissan Service Advisor Excellence Competency (NISAC) untuk service advisor, dan Nissan-Datsun Selesforce Excellence Competency (NDSEC).

Sebelumnya, semua peserta terlebih dulu melalui babak kualifikasi yang telah digelar sejak 25 November lalu. Dari situ terpilihkan 24 finalis yang berhak tampil di puncak kompetisi.

Keseluruhan finalis itu terdiri dari 8 service technician, 8 service advisor, dan 8 salesperson yang berasal dari pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.

Mereka akan diadu ketrampilan dan kemampuannya dalam mengatasi berbagai persoalan terkait layanan terhadap konsumen.

”Soal-soal untuk mekanik itu terkait masalah di engine, electricity, dan chassis. Semua soal itu berangkat dari fakta keluhan-keluhan yang dialami konsumen,” kata Agung Nugroho, General Manager Nissan College PT Nissan Motor Indonesia di Tangerang, Sabtu (19/12/2015).

Contohnya, sambung Agung, masalah terkait mesin tak mau hidup sampai roda kemudi terus-terusan membanting ke arah kiri. ”Dalam mendiagnosa masalah, mekanik harus berdasarkan pada standar prosedurnya. Jadi enggak bisa mengira-kira ini masalah pada mobil,” terangnya.

Kompetisi ini sifatnya sukarela alias tak diwajibkan. Meski begitu, hampir semua mekanik maupun tenaga sales antusias berpartisipasi. Selain menambah skill, kompetisi ini juga mengimingi hadiah yang menggiurkan.

Mereka yang menang diganjar hadiah Rp 15 juta untuk juara 1, Rp 10 juta untuk juara 2, dan Rp 5 juta untuk juara 3 di tiap kategori.