Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Otomotif

Jualan Mobil 3.000 cc Memang Loyo tapi Tak Berlaku bagi Sportcar

Untuk prediksi tahun ini, penjualan mobil baru dengan kapasitas di atas 3.000 cc akan sangat sulit, bahkan cukup mustahil menjualnya.

Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Jualan Mobil 3.000 cc Memang Loyo tapi Tak Berlaku bagi Sportcar
NET
Rolls-Royce dalam ajang Geneva Motor 2014 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Melemahnya rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) tahun lalu, masih berkelanjutan hingga saat ini.

Kondisi ini tentu menyulitkan para pebisnis otomotif, terutama pemain di segmen premium.

Belum lagi ada beban tambahan yang baru diresmikan tahun lalu.

Sebut saja Pajak Penjualan Atas Barang Mewah (PPnBM) yang terkerek dari 75 persen menjadi 125 persen untuk mobil bermesin 3.000 cc ke atas (bensin) dan 2.500 cc (diesel).

Dampaknya, membuat penjualan mobil premium dan sportcar berkapasitas besar mengalami penurunan yang drastis.

Rudy Salim, Presiden Prestige Image Motocars, mengatakan untuk prediksi tahun ini, penjualan mobil baru dengan kapasitas di atas 3.000 cc akan sangat sulit, bahkan cukup mustahil menjualnya.

"Kalau untuk mobil sport atau premium yang masih di bawah 3.000 cc, kesempatan dan daya tariknya masih lumayan," ujarnya kepada KompasOtomotif, Kamis (21/1/2016)..

Berita Rekomendasi

Menurutnya, dengan kenaikan PPnBM ditambah nilai dollar AS yang kuat terjadi lonjakan harga yang cukup tinggi.

Hal ini membuat harga mobil premium 3.000 cc ke atas menjadi tidak wajar saat masuk ke Indonesia.

Kendati penjualan mobil premium turun, tapi untuk mobil tipe sportcar pasarnya masih cukup baik.

Hal ini tak lepas dari masalah kapasitas mesin mobilnya yang saat ini lebih banyak bermain di bawah 3.000 cc.

"Untuk sportcar pasarnya berbeda, tapi yang jelas masih sangat baik pasarnya di Indonesia.


Untuk 3.000 cc mungkin berkurang, tapi saat ini cc di bawahnya juga banyak, contoh Porsche 911 versi 2 dengan kapasitas 2.980 cc, pasar dan permintaan masih tinggi," ucapnya.

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas