Ini Alasannya, Mengapa Anda Tak Boleh Gunakan Kaki untuk Kencangkan Baut Saat Ganti Ban Mobil
"Sebenarnya maksimum kunci roda itu nggak perlu sampai diinjak, cukup dengan tangan saja tapi harus dipastikan kencang"
Penulis: Yurike Budiman
Editor: Choirul Arifin
![Ini Alasannya, Mengapa Anda Tak Boleh Gunakan Kaki untuk Kencangkan Baut Saat Ganti Ban Mobil](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/alat-pengencang-baut-velg-mobil_20161128_090356.jpg)
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Saat Anda harus mengganti ban mobil karena ban bocor, peermukaan ban gundul atau faktor lain, mungkin Anda termasuk orang yang pernah atau terbiasa menggunakan kaki saat mengencangkan baut-baut pada velg-nya.
Namun, hal tersebut amat tidak disarankan untuk dilakukan. Tips otomotif menarik ini disampaikan Technical Service Executive Coordinator PT Astra Daihatsu Motor (ADM), Anjar Rosjadi.
"Saat mengunci roda kan ada torsi standarnya minimum dan maksimum. Sebenarnya maksimum kunci roda itu nggak perlu sampai diinjak, cukup dengan tangan saja tapi harus dipastikan kencang," jelas Anjar Rosjadi di Technical Training Centre ADM, Sunter, Jakarta Utara, Kamis (24/11/2016).
Menurut Anjar, jika menggunakan kaki maka seluruh tenaga dan berat badan kita akan tersalurkan ke baut ban sehingga dikhawatirkan akan berbahaya dan menyulitkan pengendara bila harus membuka kembali.
"Kalau pakai kaki kan seluruh berat tubuh dikerahkan, yang dikhawatirkan inersia atau stres di dalam baut itu sendiri kan jadi kencang banget takutnya malah jadi rusak dan bahaya di jalan," kata Anjar.
"Selain itu membuat kita repot saat melepas ban. Nanti kalau terjadi sesuatu pada ban yang sama, kita melepasnya setengah mati karena nggak bisa pakai kaki," lanjutnya.
--
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.