TRIBUNNEWS.COM, TANGERANG - Suzuki sadar diri jaringan bengkel resmi baik mobil maupun motor belum menjangkau seluruh ke konsumennya, makanya dibuat yang namanya bengkel mitra. Apakah itu?

"Jaringan kami baru ada 195 baik 3S maupun 2S per Juli 2017. Coverage baru 66% dari seluruh konsumen Suzuki di kota atau kabupaten seluruh Indonesia. Dengan adanya bengkel mitra, maka setidaknya hingga akhir tahun bisa naik jadi 74%," terang Riecky Patrayuda, service head PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

Bengkel mitra Suzuki ini ternyata bengkel umum yang diajak kerjasama oleh Suzuki untuk melayani konsumennya. Tentu ada syarat yang harus dipenuhi. Salah satunya jarak. 

Menurut Hariadi, Assist To Service PT SIS, untuk bengkel motor jarak minimal dengan bengkel resmi 5 km.

"Sedang bengkel motor minimal 75 km," terangnya. "Syarat lainnya ada stall service, mekanik, tools umum yaitu kunci, kompresor, bike lift maupun car lift," imbuh Hariadi.

Ciri bengkel mitra Suzuki ini antara lain ada special shopsign bengkel mitra, lokasi terdaftar dalam Suzuki website, ada special tools, ada seragam PIC bengkel mitra, training technical, akses suzuki aftersales portal, dan menerima service gratis kendaraan baru (KSG). 

Apa saja layanannya? Tentu saja service rutin, baik untuk motor atau mobil baru yang masih gratis, maupun perawatan rutin.

"Juga menyediakan genuine spare part, karena konsumen kita sukanya genuine," imbuh Purnomo, 4W Area Service PT SIS.