TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -  Toyota Indonesia kembali menambah lini produk hybridnya lewat C-HR Hybrid.

Mobil ini dijual seharga Rp 523,35 juta untuk yang single tone dan tambah Rp 1,5 juta buat yang two tone.

Harga ini ternyata tak berbeda jauh dibanding C-HR versi konvensional. Hanya sekitar Rp 30 juta.

Jadi sebetulnya jangan berharap lebih pada fitur C-HR Hybrid.

Namun bukan berarti tak ada yang baru, misalnya lampu utama sudah mengandalkan Bi-LED lengkap dengan DRL LED.

Begitu juga dengan lampu belakang yang sudah andalkan LED sehingga lebih terkesan modern.

Yang jadi pembeda tentu adanya fitur EV atau Electric Vehicle, dengan fitur ini, mobil bisa berjalan layaknya mobil listrik yang hanya memanfaatkan motor listrik.

Baca: Menperin Jajal Kursi Toyota C-HR Hybrid dan Prius PHEV di IIMS 2019

Tapi ada sejumlah syarat, yang utama baterai harus dalam kondisi penuh.

Sisanya beberapa masih sama, seperti airbag yang tersebar di 7 titik, lalu ABS dan EBD serta kontrol traksi.

Namun, kalau diperhatikan lebih detail, ternyata di versi hybrid ini ada fitur yang hilang.

Yup, Anda tak bisa lagi menemui fitur Blind Spot Monitoring serta Rear Cross Traffic Allert di pengaturan MID C-HR Hybrid.

Padahal fitur ini lumayan membantu, mengingat, visibilitas pengemudi ke arah belakang kiri kurang baik karena pilar C yang berukuran besar.

Berita ini sudah tayang di gridoto berjudul Ini Fitur Baru di Toyota C-HR Hybrid, Tapi Ada Yang Berkurang Lho