Pasar Motor Matik di Kalteng-Kalsel Melesat, Honda Scoopy Kuasai Market Share
Anton Menambahkan, sukses Honda Scoopy bisa diikuti saudaranya yang baru yakni Honda Genio. Terlebih Honda Genio memiliki desain dan nama baru
Penulis: Ilham Rian Pratama
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ilham Rian Pratama
TRIBUNNEWS.COM, BANJARBARU - Pasar motor Honda di Kalteng-Kalsel (Kalimantan Tengah dan Selatan) berkembang pesat.
Salah satu main dealer Honda area Kalteng-Kalsel adalah Trio Motor yang kewalahan memenuhi permintaan konsumen.
Uniknya, di kawasan Kalteng-Kalsel motor matic Honda Scoopy merajai penjualan disusul Honda PCX 150.
Antonius Silitonga selaku Direktur Marketing PT Trio Motor mengakui penjualan Honda Scoopy memang meningkat.
“Di Kalimantan Tengah dan Selatan Honda Scoopy memang paling tinggi market share-nya," ujarnya di Sirkuit Non-Permanen Lapangan Murjani, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Minggu (14/7/2019).
Untuk periode bulan Juni, penjualan tembus 60 persen. Sementara Honda PCX 150 menyusul.
"Dari permintaan Honda PCX 150 sebesar 1,2 juta, kami baru bisa memenuhi permintaan 900-an unit. Tapi Honda Scoopy tetap yang tertinggi penjualannya,” kata Anton.
Sementara itu, melonjaknya penjualan Honda Scoopy di Kalteng-Kalsel karena memang lebih didominasi anak-anak muda yang senang style.
“Masyarakat khususnya anak-anak muda di sini (Kalteng-Kalsel) mereka menyukai style, dan Honda Scoopy masuk kategori mereka untuk dijadikan kendaraan sehari-hari," jelas Anton.
"Lebih suka bergaya lah. Apalagi sekarang lagi tren ukuran ban dengan diameter 12 inchi, jadi makin keren tampilan Honda Scoopy,” lanjutnya.
Anton Menambahkan, sukses Honda Scoopy bisa diikuti saudaranya yang baru yakni Honda Genio.
Terlebih Honda Genio memiliki desain dan nama baru, mesin lebih bertenaga dan pastinya tampilan lebih classic.
Berbeda dengan motor matik, pasar motor sport tetap bersaing di Kalteng-Kalsel sekitar 53 persen secara keseluruhan.
Saat ini motor matik memang lebih mendominasi penjualan dan menjadi pilihan masyarakat khususnya di Kalteng-Kalsel.
“Motor matik jadi pilihan karena simpel dan mudah dikendarai. Trennya memang bergeser ke motor matik, dan itu pasti terjadi di beberapa daerah lainnya," katanya.
"Namun motor sport dan bebek tetap punya pasar dan penggemar sendiri,” pungkas Anton.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.