Pabrik Nissan di Indonesia Bakal Tutup, Komunitas X-Trail Club Prediksi Suku Cadang Lebih Mahal
Menanggapi tutupnya pabrik Nissan di Indonesia, Komunitas X-Trail Club Indonesia (XCI) memprediksi suku cadang Nissan akan lebih mahal nantinya.
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pabrikan mobil asal Jepang, Nissan dikabarkan akan menutup pabriknya di Indonesia akibat terus merugi.
Menanggapi tutupnya pabrik Nissan di Indonesia, Komunitas X-Trail Club Indonesia (XCI) memprediksi suku cadang Nissan akan lebih mahal nantinya.
Baca: Restrukturisasi Bisnis, Nissan Potong 20 Persen Lineup Produk Global
"Saya belum dapat berita pastinya, apakah ATPM tetap menyediakan suku cadang impor dari pabriknya di Thailand. Cuma mungkin harga suku cadang akan tinggi karena impor," tutur Ketua Umum XCI, Aries Megantara kepada Tribunnews, Minggu (31/5/2020).
Lebih lanjut, Aries melihat bahwa tutupnya pabrik Nissan di Indonesia juga akan mempengaruhi harga jual kendaraan second-nya.
"Memang harga Nissan purna jualnya memang turun, dari dulu juga memang begitu. Pengguna Nissan khususnya saya pribadi untuk Nissan X-Trail, mobil jenis SUV ini adalah mobil Hobby bukan untuk harian, sepertinya harga tidak berpengaruh ke kepuasan atau hobby. Mungkin kalau untuk jenis atau varian yang lain berpengaruh," ungkap Aries.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.