Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dafit Adi Prasetyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pasar kendaraan listrik di India tampaknya akan memiliki beberapa pesaing baru setelah Maruti Suzuki-Toyota sedang mengerjakan SUV listrik yang bisa menjangkau hingga jarak 500 km.

Kedua perusahaan bekerja sama untuk menghadirkan kendaraan listrik ini untuk pasar Internasional maupun domestik. Sementara kedua produsen mobil akan mengerjakan proyek ini bersama-sama, namun varian mereka akan memiliki desain dan gaya yang berbeda.

Baca juga: Toyota Ekspor Fortuner ke Australia, Begini Pesan Presiden Jokowi ke Petinggi TMMIN

Menurut laporan AutoCar India, varian Maruti Suzuki diberi kode nama YY8 dan dikatakan memiliki desain futuristik dan mungkin terlihat sangat berbeda dari mobil bertenaga ICE yang ada.

Sekedar informasi, baik Toyota maupun Suzuki telah menandatangani MoU (memorandum of understanding) pada 2017 yang bertujuan untuk mengembangkan bersama kendaraan listrik untuk pasar India.

Menurut perjanjian ini, Suzuki akan memproduksi EV untuk pasar India dan akan memasok sebagian ke Toyota. Sementara Toyota diharapkan memberikan dukungan teknis untuk model listrik.

Baca juga: Rata-rata TKDN Toyota 75 Persen, Menperin: Merek Boleh Toyota Tetapi Sebetulnya Produk Dalam Negeri

Kendaraan baru akan dirancang dari awal tidak seperti metode yang telah dicoba dan diuji sebelumnya untuk memasang kendaraan ICE dengan powertrain listrik.

Menurut laporan, YY8 akan menjadi kendaraan dengan panjang 4,2 meter. Laporan juga menyebutkan bahwa mobil itu mungkin memiliki jarak sumbu roda 2.700mm.

SUV ini akan menampilkan varian penggerak dua roda dan empat roda. Varian penggerak dua roda diharapkan dilengkapi dengan motor 138hp dan baterai 48kWh yang menawarkan jangkauan hingga 400 km dalam kondisi ideal dan varian dengan penggerak empat roda mungkin dilengkapi dengan motor dua listrik yang menghasilkan 170hp, baterai 58 kWh yang lebih besar, dan jangkauan hingga 500 km.

Diharapkan fitur utama dari e-SUV Toyota akan tetap sama tetapi akan ada perbedaan dalam hal desain kendaraan. Apalagi baterai mobil ini diperkirakan akan dibeli secara lokal. Menurut laporan TDSG, perusahaan patungan antara Maruti-Suzuki, Denso, dan Toshiba, diperkirakan akan memproduksi baterai ini di fasilitasnya yang berbasis di Gujarat.

Saat ini, belum diketahui apakah Maruti Suzuki akan memperkenalkan kedua varian EV di India, namun Toyota dikabarkan akan meluncurkan varian penggerak dua roda dan empat roda di India.