Prestige Aviation Teken Perjanjian Pembelian 100 Unit Taksi Terbang Otonom EHang 216
Prestige Aviation merupakan perusahaan pemasar produk taksi terbang otonom EHang di Indonesia.
Penulis: Choirul Arifin
Editor: Erik S
"Kami sangat tertarik dalam inovasi kendaraan udara otonom sebagai moda pengiriman barang, adapun rute awal penerbangan kami akan membuka rute Jakarta menuju BIJB Kertajati. Dari rute ini nantinya akan kami kembangkan ke berbagai daerah lainnya," ujar Marco Isaak.
Baca juga: PMB Toys Kenalkan Mobil Aki Toyota Innova Venturer dan Motor Aki Honda Scoopy di IIMS
Ketua Umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo yang hadir di acara penandatanganan pembelian menyatakan sangat mendukung inisiatif Blackstone Cargo menggunakan taksi terbang di layanan jasa ekspedisinya.
"Kita memasuki era transportasi tanpa pilot. Perusahaan kami akan memanfaatkan EHang 216 untuk memgangkut kiriman barang dari satu tempat ke tempat lain tanpa terkendala kemacetan jalan dan medan," kata Bamsoet.
"Ehang ini juga menjadi solusi bagi kepolisian untuk melakukan pemetaan wilayah yang terdampak bencana, dan pengiriman bantuan ke daerah bencana, begitu juga bagi Basarnas. Mudah mudahan ini bisa menjadi jalan keluar untuk mengatasi kendala infrastruktur."
"Kami sendiri menunggu kapasitas Ehang yang lebih besar lagi dengan kapasitas 4 orang atau 400 kg. Yang ada sekarang adalah versi 2 seat dengan kapasitas angkut 200 kg," lanjut Bamsoet.
Rudy Salim mengaku berterima kasih Bambang Soesatyo mendukung penuh pengembangan ekosistem kendaraan udara otonom di Indonesia.
"Pak Bamsoet ini sangat mendukung transportasi masa depan. Ketika kita memasukkan mobil listrik di 2014, Pak Bamsoet langsung duluan menyambut dan beli," ujar Rudy Salim.
"Sekarang ada pesawat udara tanpa awak menggunakan tenaga listrik. Pak Bamsoet juga yang awal beli. Mudah-mudahan ini bisa menjadi kendaraan masa depan di ibu kota negara Nusantara," imbuhnya.