Toyota Kupas Tuntas Pengembangan Elektrifikasi Melalui Seminar dengan Pemerintah dan Akademisi
Bob Azam, berharap serangkaian aktivitas seminar dan riset ini bisa membuat publik memperoleh gambaran secara umum potensi pengembangan elektrifikasi
Penulis: Lita Febriani
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pengembangan ekosistem dan teknologi elektrifikasi terus dilakukan, bukan hanya dari industri, namun juga datang dari perguruan tinggi dan lembaga-lembaga pemerintah.
Masih dalam rangka peluncuran fasilitas pembelajaran elektrifikasi "xEV Center", PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) masih dalam kolaborasi Triple Helix yang melibatkan pemerintah, akademisi dan industri otomotif menggelar seminar yang mengupas tuntas pengembangan elektrifikasi di Indonesia.
Baca juga: Peningkatan Kualitas SDM Kunci Pengembangan Elektrifikasi di Indonesia
Saat ini, banyak perguruan tinggi yang melakukan riset dalam pengembangan kendaraan elektrifikasi. Dalam seminar yang dibagi menjadi dua sesi, sesi pertama para narasumber akan menjelaskan ekosistem apa saja yang dibutuhkan untuk menghadapi era elektrifikasi di Indonesia.
Perwakilan dari Lembaga Penyelidik Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM-UI) akan memberikan penjelasan tentang proyeksi pasar kendaraan elektrifikasi di Indonesia berdasarkan pertumbuhan ekonomi dan dukungan regulasi ataupun kebijakan saat ini.
Sementara perwakilan akademisi dari UGM dan UNUD akan memaparkan riset pengembangan ekosistem elektrifikasi serta tantangan yang dihadapi dan dukungan yang dibutuhkan untuk merealisasikan ekosistem elektrifikasi.
Baca juga: Toyota Indonesia Bangun Fasilitas Pembelajaran Elektrifikasi xEV Center
Pada sesi kedua, perwakilan akademisi dari ITS, UI dan ITB akan memberikan penjelasan kegiatan dari masing-masing universitas dalam melakukan aktivitas konversi BEV (Battery Electric Vehicle) yang memiliki kemampuan layak jalan termasuk tantangan yang dihadapi dan beberapa hal yang harus diperhatikan, serta usulan terhadap kemampuan sumber daya manusia secara umum yang perlu disiapkan untuk era elektrifikasi.
Baca juga: Hadirkan Empat Zona, Toyota xEV Center Sajikan Berbagai Informasi Terkait Elektrifikasi
Hasil riset akan dibawakan oleh perwakilan dari UNS yang akan menyampaikan penjelasan kegiatan riset baterai dalam mendukung potensi pengembangan baterai dalam negeri.
Corporate Affairs Director PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam, berharap serangkaian aktivitas seminar dan riset ini bisa membuat publik memperoleh gambaran secara umum potensi pengembangan pasar elektrifikasi di Indonesia.
"Hasil riset dari universitas baik mengenai ekosistem, BEV conversion, dan pengembangan baterai juga dapat menjadi bahan masukan ataupun pertimbangan bagi peta jalan dalam mewujudkan era elektrifikasi di dalam negeri, serta dapat mengidentifikasi beberapa tantangan yang dihadapi dalam menyiapkan kemampuan SDM, fasilitas dan material," tutur Bob Azam.