Alasan Suzuki Masukkan S-Presso untuk Isi Segmen City Car di Indonesia
S-Presso diposisikan mengisi segmen pasar city car sekaligus mengisi ceruk pasar LCGC yang ditinggalkan Suzuki Wagon R.
Penulis: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Suzuki resmi meluncurkan dan memasarkan mobil kompak Suzuki S-Presso di gelaran pameran otomotif GIIAS 2022 di ICE BSD City, Tangerang, Banten, 11-21 Agustus 2022.
S-Presso diposisikan mengisi segmen pasar city car sekaligus mengisi ceruk pasar mobil murah ramah lingkungan atau LCGC yang ditinggalkan Suzuki Wagon R karena dihentikan pemasarannya di Indonesia.
Head of Brand Development & Marketing Research 4W di PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) Harold Donnel mengatakan, berdasar pengalaman Suzuki selama ini, pasar city car cukup stabil di Indonesia meski dari sisi volume unit yang terjual tidak sebesar model kendaran low MPV.
"Sejak 2018 sampai dengan 2021, pangsa pasar city car konsisten di belasan persen dan itu menjadi peluang bagi Suzuki karena marketnya cukup besar meski nggak sebesar LCGC yang capai 20 persen atau low MPV yang mencapai 25 persen," ujar Harold Donnel di acara media workshop Suzuki di pameran GIIAS 2022, Senin (15/8/2022).
Harold menjelaskan, Suzuki S-Cross saat ini didatangkan ke Indonesia dan diimpor dalam bentuk kendaraan utuh atau CBU yang didatangkan dari pabrik Suzuki di India.
Fitur hingga styling S-Presso yang dipasarkan ke Indonesia cukup berbeda dari S-Presso yang lebih dulu dijual di Indonesia. Yang versi Indonesia, tampilannya lebih mendekati sosok mini SUV.
Untuk pasar Indonesia, Suzuki S-Presso ditawarkan di harga Rp 155 juta dan Rp 164 jutaan on the road Jakarta.
Baca juga: City Car Suzuki S-Presso Bisa Dibawa Pulang dengan DP 10 Persen di GIIAS 2022
Harold menambahkan, Suzuki sudah menyiapkan strategi pengembangan market untuk S-Presso di Indonesia agar mobil ini sukses di pasar.
"Strategi pengembangan untuk S-Presso sudah disiapkan oleh Indomobil," ungkapnya.
Dia menegaskan, city car memiliki karakter konsumen yang unik. Mereka lebih individualistis dengan segmen penggun berusia lebih muda alias anak muda.
Baca juga: Suzuki S-Presso Resmi Dirilis di GIIAS 2022, Cuma Rp 150 Jutaan
"Pasar city car itu, mereka individualistis, (saya beli mobil) yang penting saya happy. Itu sebabnya kita tetap yakin pasar city car akan tetap stabil," ujar Harold Donnel.