Hyundai Bakal Pasok Beberapa EV untuk Meriahkan Piala Dunia Qatar 2022
Hyundai yang merupakan sponsor resmi acara tersebut ingin menjadikan turnamen akbar empat tahunan itu sebagai ajang promosi
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, SEOUL – Hyundai Motor pada Kamis (20/10) mengumumkan bahwa mereka akan menyediakan armada kendaraan listrik (EV) untuk memeriahkan Piala Dunia FIFA 2022 yang berlangsung di Qatar.
Hyundai yang merupakan sponsor resmi acara tersebut ingin menjadikan turnamen akbar empat tahunan itu sebagai ajang promosi dan mengkampanyekan transportasi netral karbon dengan beberapa EV-nya.
Rencana Hyundai tersebut juga menandai pertama kalinya dalam sejarah FIFA bahwa kendaraan listrik telah digunakan pada turnamen sepakbola terbesar di dunia.
Baca juga: Wuling Air EV Ungguli Hyundai Ioniq 5 sebagai BEV Terlaris di September 2022
Dilansir dari Times Now News, Jumat (21/10/2022) akan ada sekitar 446 kendaraan penumpang, dengan lebih dari setengahnya (226 unit) merupakan kendaraan listrik hybrid (HEV) dan baterai listrik (BEV).
Tak hanya itu, produsen mobil asal Korea Selatan juga menyediakan 10 bus listrik (Elec City) yang akan digunakan selama turnamen sepak bola yang akan berlangsung dari 20 November hingga 18 Desember 2022.
Beberapa mobil listrik premium Hyundai seperti IONIQ 5, Sonata HEV, Tucson HEV dan KONA HEV serta Genesis G80 EV dan GV70 EV, akan digunakan oleh para tamu VIP dan staff FIFA, terlebih lagi bus Hyundai Elec City akan digunakan untuk mengangkut anggota media.
Sementara itu, FIFA juga telah setuju untuk menyediakan pengisi daya EV 100 kW-150 kW di fasilitas parkir acara yang berlokasi di Doha, Qatar, untuk memastikan operasi berkelanjutan BEV.
Hyundai juga telah mengonfirmasi bahwa pihaknya akan melakukan pemantauan armadanya secara real-time untuk setiap kerusakan atau kecelakaan.
“Hyundai Motor dan FIFA memiliki komitmen yang kuat untuk membuat acara tahun ini sukses berkelanjutan melalui penggunaan kendaraan listrik,” kata Jaehoon Chang, Presiden dan CEO Hyundai Motor Company.
Di sisi lain, Hyundai mengungkapkan bahwa mereka juga telah mengadakan program pelatihan tentang cara mengoperasikan HEV dan BEV untuk semua pengemudi yang terlibat.
