General Motors Jajaki Penggunaan ChatGPT untuk Kendaraan Masa Depan
Awal tahun ini, Microsoft telah mengumumkan investasi sebesar 10 miliar dolar AS di OpenAI pemilik ChatGPT.
Penulis: Mikael Dafit Adi Prasetyo
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Mikael Dafit Adi Prasetyo
TRIBUNNEWS.COM, DETROIT – General Motors (GM) menjajaki penggunaan ChatGPT untuk kendaraan masa depan buatannya, sebagai bagian dari kolaborasi yang lebih luas dengan Microsoft Corp.
Kabar tersebut pertama kali dilaporkan oleh situs web Semafor, yang mengatakan pembuat mobil asal Amerika Serikat itu sedang mengerjakan asisten pribadi virtual yang menggunakan model AI di belakang ChatGPT.
"ChatGPT akan ada dalam segala hal," kata Scott Miller, Wakil Presiden GM.
"Pergeseran ini bukan hanya tentang satu kemampuan tunggal seperti evolusi perintah suara, tetapi sebaliknya berarti pelanggan dapat mengharapkan kendaraan masa depan mereka jauh lebih mampu dan segar secara keseluruhan dalam hal teknologi baru," sambungnya.
Awal tahun ini, Microsoft telah mengumumkan investasi sebesar 10 miliar dolar AS di OpenAI pemilik ChatGPT dan mengatakan akan menambahkan teknologi chatbot ke semua produknya.
Microsoft, seperti perusahaan teknologi besar lainnya, telah meningkatkan upayanya untuk menanamkan lebih banyak teknologi dalam kendaraan, mulai dari sistem infotainment hingga penggerak otomatis.
Baca juga: Manfaatkan Kecanggihan ChatGPT, Siswa di China Pakai Chatbot AI untuk Garap PR
Microsoft juga mengembangkan sistem operasi yang mengontrol kinerja baterai dan berbagai fungsi kendaraan lainnya.
Pada 2021, General Motors juga telah menjalin kemitraan dengan Microsoft untuk mempercepat komersialisasi kendaraan otonom.