Prestige Sebut Pasar Mobil Mewah Meroket 80 Persen Selama Pandemi
Prestige yang juga memiliki perusahaan yang bergerak di sektor penerbangan juga menyebut terjadi peningkatan di bidang ini.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Direktur Prestige Renault Indonesia Rudy Salim, mengungkapkan pasar mobil mewah meningkat cukup tinggi dibandingkan sebelum pandemi.
"Kalau penjualan mobil mewah pada saat pandemi itu meningkat hampir 80 persen," tutur Rudy, Senin (27/3/2023).
Baca juga: 18 Mobil Mewah Cristiano Ronaldo, Paling Murah Rp 2,6 Miliar hingga Termahal Rp 147 Miliar
Rudy menjelaskan, selama pandemi terjadi anomali di segmen mobil mewah maupun barang mewah.
Selain itu, Prestige yang juga memiliki perusahaan yang bergerak di sektor penerbangan juga menyebut terjadi peningkatan di bidang ini.
"Ini terjadi anomali hampir di seluruh dunia. Kebetulan di Prestige ada Prestige Aviation yang menjual private jet dan sewa menyewakan, itu juga permintaannya meningkat. Seingat saya dari seluruh dunia, penjualan yacht atau perahu super mewah, penjualan jam tangan mewah dan tas-tas mewah itu meningkat ketika pandemi," terangnya.
Akan tetapi, saat pandemi mulai terkendali, pasar berangsur seperti keadaan sebelum pandemi.
"Pasar mobil mewah sudah mulai normalisasi sekarang, tetapi pas pandemi pembeli mobil mewah malah paling tinggi. Kalau sekarang sudah mulai normal kayak sebelum pandemi," ucap Rudy.
