Tips Mengemudi Saat Berpuasa, Power Nap Jadi Kunci Agar Tetap Fokus
Saat berpuasa dan harus bepergian dengan menggunakan mobil. Tubuh perlu penyesuaian agar tenaga tetap terjaga hingga waktu berbuka.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Saat puasa, cairan tubuh pasti berkurang drastis karena tidak dapat digantikan di siang hari.
Oleh sebab itu, batasi kegiatan mengemudi mobil supaya badan tidak mudah lelah dan tetap dapat menjaga konsentrasi, khususnya perjalanan jauh dengan durasi lebih dari 2 jam. Gunakan kacamata hitam dan nyalakan AC mobil untuk mengurangi rasa lelah.
4. Kurang Fokus dan Waspada
Banyak memikirkan hal-hal yang tidak jelas membuat kita kurang memperhatikan kondisi jalan.
Keadaan ini sangat mungkin terjadi karena saat puasa tubuh jadi mudah lelah dan mengantuk, padahal ada pekerjaan yang harus dipikirkan sehingga menguras tenaga. Lupakan sejenak tumpukan pekerjaan dan hanya fokus mengemudi mobil.
Baca juga: Tips Mengemudi Sebelah-sebelahan dengan Pesepeda, Jaga Jarak Satu Meteran Ya!
5. Sempatkan Power Nap di Siang Hari
Semua masalah di atas dapat memicu masalah besar kalau tidak dapat dikelola, seperti masalah dengan pengguna jalan lain karena terkena serangan kantuk yang membuat mobil pindah lajur tanpa sengaja.
Bahkan dapat berakibat buruk seperti kecelakaan jika sampai menabrak pembatas jalan atau kendaraan lain.
Solusinya, sempatkan untuk tidur sejenak sekitar 30 menit atau power nap di siang hari. Power nap akan menambah kebugaran tubuh dan membuat pikiran lebih tenang sehingga dapat mengendalikan emosi.
Hati-hati mengemudi mobil antara jam 2–4 siang karena tubuh biasanya sangat mengantuk di jam itu. Pastikan tidur yang cukup di malam hari, setidaknya selama 6 jam supaya tubuh tetap bugar dan segar esok harinya.