Kendaraan Mobilitas Udara Hyundai Bakal Uji Coba di Kalimantan Timur
IKN juga akan menjadi kota cerdas pertama yang akan menggunakan mobilitas udara sebagai solusi moda transportasi baru.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM - Ibu Kota Nusantara (IKN) digadang-gadang akan menjadi kota paling ramah lingkungan di Indonesia dengan berbagai kendaraan operasional yang berada di sana menggunakan kendaraan elektrifikasi.
Selain itu, IKN juga akan menjadi kota cerdas pertama yang akan menggunakan mobilitas udara sebagai solusi moda transportasi baru.
Otorita Ibu Kota Nusantara (Otorita IKN) bersama Kementerian Perhubungan melakukan survei lokasi Proof of Concept (PoC) mobilitas udara perkotaan di Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan, Balikpapan dan Bandara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto Samarinda.
Baca juga: Suzuki dan SkyDrive Kerja Sama Bikin Mobil Terbang
Deputi Transformasi Hijau dan Digital Otorita IKN Mohammed Ali Berawi, memberikan dukungan kuat untuk inisiatif kolaborasi antara bandara di Kalimantan Timur dengan Perusahaan internasional.
"Uji coba moda mobilitas udara perkotaan ini dilaksanakan sebelum HUT RI-ke 79 di 2024 mendatang. Momentum ini hanya ada melalui pembangunan IKN dan harus dimanfaatkan. Kita berharap ada teknologi yang dapat dimanfaatkan untuk penciptaan, pengembangan, dan ada peningkatan kapasitas sumber daya manusia Indonesia," ungkap Ali Berawi dalam keterangan resmi, Kamis (8/2/2024).
Sebelumnya, Hyundai Motors Company (HMC) telah menandatangani nota kesepahaman dengan Otorita IKN untuk membangun ekosistem Advanced Air Mobility (AAM) di Indonesia pada saat perhelatan B20 Summit di Bali Nusa Dua Convention Center pada akhir tahun 2022.
Direktur Corporate Affairs Hyundai ASEAN Tri Wahono, menyampaikan pihaknya berterima kasih kepada Otorita Bandara, Angkasa Pura dan Kementerian Perhubungan yang telah melakukan survey bersama penentuan lokasi uji coba.
"Pihak Hyundai akan menentukan lokasi sesuai asesmen dan berkoordinasi dan bekerja sama secara optimal kepada stakeholder yang terlibat dalam uji coba ini," ungkap Tri.
Hyundai sendiri belum mengungkapkan model mana yang akan diuji coba di Kalimantan Timur, tapi kemungkinan besar model tersebut adalah kendaraan udara S-A1 PAV.