Mengenal Fungsi dan Fitur ADAS pada Mobil Listrik
Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) menjadi fitur yang akrab dijumpai pada kendaraan roda empat konvensional berbahan bakar bensin.
Penulis: Lita Febriani
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Lita Febriani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) menjadi fitur yang akrab dijumpai pada kendaraan roda empat konvensional berbahan bakar bensin.
Fitur ini menggabungkan sensor, kamera dan sistem pintar yang dapat mendeteksi area mobil, sehingga membantu pengemudi mencegah potensi kecelakaan saat sedang berkendara.
Lalu, bagaimana dengan fitur ADAS pada kendaraan listrik, apakah berbeda dengan yang ada di mobil konvensional?
Baca juga: Awalnya Mengaku Hanya Pinjam Mobil, Aris Jadi Tersangka Kasus Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati
Menurut Product Planning Manager PT Neta Auto Indonesia (NETA) Jordy Angkawidjaja, menyampaikan fitur ADAS pada smart EV menjadi fitur yang sangat penting saat ini, terutama mengingat kondisi jalanan di Indonesia, khususnya di area perkotaan yang begitu padat dan penuh kemacetan.
"Kondisi ini sering membuat pengendara cepat lelah dan kurang awas terhadap lingkungan sekitarnya. Dengan adanya fitur ADAS ini, beban pengendara dapat berkurang karena fitur ini dapat memberikan bantuan agar pengemudi lebih waspada serta mengurangi impact saat terjadi tabrakan," tutur Jordy.
Lini produk NETA V-II sendiri memiliki sembilan fungsi ADAS. Apa saja fitur-fitur pada ADAS tersebut?
1. Forward Collision Warning (FCW)
Fitur ini mampu mendeteksi objek yang berpotensi terjadi tabrakan dan akan memberikan peringatan kepada pengemudi.
2. Automatic Emergency Braking (AEB)
Ketika mobil mendeteksi objek yang berpotensi mengakibatkan kolisi, sistem akan melakukan bantuan pengereman untuk mengurangi dampak tabrakan.
3. Front Vehicle Start Alert (FSA)
Sistem ini berfungsi mendeteksi pergerakan objek yang ada di mobil. Apabila saat kondisi berhenti lampu merah, objek di depan bergerak maju, sistem akan memberikan pengingat berupa suara kepada pengendara.
4. Full- Speed Adaptive Cruise Control (ACC)
Sistem akan membantu mobil berakselerasi dan deselerasi menyesuaikan kecepatan kendaraan di depannya.
5. Traffic Jam Assist (TJA)
Sistem ini adalah bagian dari Adaptive Cruise Control (ACC) yang membaca jarak mobil di depannya dan membantu mobil berakselerasi dan deselerasi secara otomatis saat berada di kemacetan atau saat di jalan raya dan memberikan pengalaman berkendara yang nyaman, serta mengurangi kelelahan berkendara di jalan.
6. Intelligent Cruise Assist (ICA)
Sistem akan aktif di kecepatan diatas 60 km/jam. Dimana sistem ini membantu menjaga mobil agar selalu berada di jarak yang aman dari mobil di depannya.
7. Lane Departure Warning (LDW)
Fitur ini akan membantu mendeteksi apabila mobil berpindah jalur tanpa disengaja dan akan memberikan peringatan.
8. Emergency Lane Keeping System (ELKS)
Apabila peringatan dari Lane Departure Warning diabaikan, maka sistem akan melakukan koreksi pada setir, agar mobil kembali ke lajur yang benar.
9. High Beam Assist (HBA)
Sistem ini memungkinkan lampu depan mobil secara otomatis beralih antara lampu jauh dan lampu dekat, tergantung pada kondisi lalu lintas.