Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun

Caleg Stres Gara-gara Buruknya Manajemen Parpol

Mimah menilai, caleg parpol tertentu stres karena buruknya manajemen partai.

Editor: Rendy Sadikin
zoom-in Caleg Stres Gara-gara Buruknya Manajemen Parpol
Warta Kota/henry lopulalan
Hasil Pemilu Caleg Survei Lingkaran Survei Indonesia mengeluar Peta Perolehan Kursi Partai dan Koalisi Capres 2014 di Jalan Pemuda, Rawamangun, Jakarta Timur, Jumat (11/4/2014). Hasil perolehan suara partai yang merata dan tidak ada yang dominan membuat persaingan semakin ketat untuk menuju RI-1. (Warta Kota/Henry Lopulalan) 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu) DKI Jakarta Mimah Susanti menyalahkan partai politik (parpol) terkait adanya calon anggota legislatif (caleg) yang mengalami depresi atau stres akibat gagal meraih suara untuk menjadi anggota dewan dalam Pemilu Legislatif (Pileg) 9 April lalu.

Lima hari setelah Pileg, di sejumlah daerah termasuk Jabodetabek, berkecambah caleg-caleg stres karena perolehan suaranya di Pileg minim. Sebagian besar, mereka stres karena merasa sudah mengorbankan banyak uang pribadi, tapi gagal nyaleg. Bahkan ada caleg yang sampai menjual barang-barang milik pribadinya, seperti mobil dan rumah.

Mimah menilai, caleg parpol tertentu stres karena buruknya manajemen partai. Terutama terkait pengawasan partai terhadap asal-usul uang caleg. Namun, kata Mimah, hal itu memang menjadi wewenang parpol.

Bahkan, Panwaslu pun tak bisa mengecek soal sumbangan caleg ke partai. "Soalnya memang tak ada aturan dari mana asal dana yang disumbangkan caleg ke partai," kata Mimah. Pasalnya, seorang caleg memang punya kewajiban menanggung dana kampanye.

Dalam aturan, kata Mimah, seorang caleg bisa menanggung dana kampanye maksimal sampai Rp250 juta. Tapi, tetap tak bisa diatur dari mana asal dana Rp250 juta itu. Makanya, kata Mimah, seorang caleg harus bisa memperkirakan apakah dirinya akan terpilih atau tidak. "Jika sudah bisa memperkirakan tak terpilih, jangan jor-joran soal dana kampanye," ucap Mimah.(Warta Kota Cetak)

Berita Rekomendasi
Sumber: Warta Kota
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas