Alasan Kota Yogyakarta Dipilih Jadi Tuan Rumah Penyelenggaraan Olimpiade Fisika Internasional
"Mereka tentu akan senang dan akan menjadi kenangan juga karena dapat melihat 1 keajaiban dunia yaitu Candi Borobudur."
Penulis: Vincentius Jyestha Candraditya
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Vincentius Jyestha
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kota Yogyakarta terpilih sebagai tempat penyelenggara olimpiade fisika internasional International Physics Olympiad (IPhO) 2017, Jumat (14/7/2017).
Indonesia yang menjadi tuan rumah IPhO ke-48 ini, akan melangsungkan acara ini dari 16-24 Juli 2017 di kota Gudeg.
"Suasana Yogyakarta yang khas akan memberikan kesan yang kuat kepada seluruh peserta tentang harmoni antara gaya hidup masa kini, pendidikan berkualitas tinggi, suasana alam yang menarik dan peninggalan budaya bersejarah," ujar Samsyu Rosyid, sekretaris umum IPhO 2017.
Direktur Pembinaan SMA, Purwadi Sutanto sampaikan jika para peserta tentu akan merasa senang lantaran dapat merasakan rekreasi edukasi disamping kompetisi.
"Mereka tentu akan senang dan akan menjadi kenangan juga karena dapat melihat 1 keajaiban dunia yaitu Candi Borobudur," ujar Purwadi.
Peserta sendiri dibagi menjadi 2 yaitu siswa dan leader. Para siswa yang akan berkompetisi menginap di The Sahid Rich Jogja Hotel.
Siswa akan berekreasi edukasi ke Museum Angkatan Udara, Candi Borobudur, Jalan Malioboro, Kota Gede, Desa Tembi, Museum Merapi serta Keraton Yogyakarta.
Baca: Alasan Kota Yogyakarta Dipilih Jadi Tuan Rumah Penyelenggaraan Olimpiade Fisika Internasional
Sementara itu, para leader akan tinggal di The Alana Yogyakarta Hotel and Convention Center. Leader "hanya" akan mengunjungi Candi Borobudur, Jalan Malioboro, Keraton Yogyakarta, serta mengunjungi Universitas Gadjah Mada.
